Selain itu, warna ini juga bisa disebabkan oleh pewarna makanan yang Anda konsumsi.
Jika mengalami warna urine seperti ini, Anda perlu mengingat kembali makanan apa yang menyebabkan warna tersebut.
Tapi jika Anda tidak memakan makanan berpewarna, segera temuilah dokter untuk memriksakan diri.
(Baca juga: Jangan Malas karena Harus Buang Air Kecil Melulu, Sebab Dehidrasi Bisa Bikin Ibu Hamil Keguguran)
8. Biru atau hijau
Warna urin biru atau hijau kebanyakan disebabkan oleh pewarna makanan. Tapi jangan sepelekan, ini juga bisa berarti beberapa hal.
Misalnya, efek dari obat-obatan, infeksi bakteri, atau penyakik genetik yang langka. Untuk memastikannya, segera temui dokter.
9. Pink atau kemerahan
Jika sebelumnya Anda mengonsumsi buah bit, blueberry, atau makanan berpewarna merah, Anda tak perlu khawatir.
Namun, jika tidak, sudah sewajarnya Anda memeriksakan diri ke dokter.
Itu karena warna kemerahan dalam urine bisa menunjukkan adanya infeksi, darah, masalah prostat, atau penyakit ginjal.
10. Berbusa atau berbuih
Bagi Anda yang mengalami urine berbusa atau berbuih, mungkin ada masalah pada ginjal atau hanya kelebihan protein.
Meski begitu, jika hal ini terjadi terus-menerus, sebaiknya segera temui dokter.
(Baca juga: Miris, Nenek Ini Basah Kuyup oleh Air Kencingnya Sendiri dan Diabaikan Selama Enam Hari di Koridor Rumah Sakit)
11. Warna lain
Masih banyak warna yang mungkin terjadi pada urine seseorang. Misalnya warna ungu atau warna yang lainnya.
Meski mungkin aneh, tak perlu takut dengan warna-warna ini. Bisa jadi itu hanya karena pewarna makanan, obat-obatan, atau obat kemoterapi.
Namun jika Anda tidak yakin apa penyebabnya, membuat temu janji dengan dokter bisa menjadi pilihan.
(Artikel ini sebelumnya tayang di Kompas.com. Artikel aslinya baca di sini)
Penulis | : | Moh Habib Asyhad |
Editor | : | Moh Habib Asyhad |
KOMENTAR