Intisari-Online.com - Tewasnya Mayor Jenderal Iran Qassem Soleimani dalam serangan drone MQ-9 Reaper sempat membuat hubungan Iran-AS menjadi semakin buruk.
Rakyat Iran bahkan sampai mengibarkan bendera merah tanda mereka sudah siap berperang melawan AS, untuk menuntut balas.
Serangan drone MQ-9 Reaper sendiri juga turut menewaskan pemimpin milisi Irak Abu Mahdi al-Muhandis.
Semuanya terhenyak mengetahui bahwa sebuah pesawat tanpa awak seberat 2,5 ton berhasil meluluhlantakan konvoi rombongan pejabat militer yang berada di Bandara Internasional Baghdad.
Pesawat senilai US$ 16 juta yang diterbangkan melalui setengah dunia ini benar-benar menjadi pembunuh mematikan, sekaligus akurat.
Dengan latar belakang ini, siapakah bapak de facto dari revolusi drone?
Mengutip Forbes, dia adalah anggota baru The Forbes 400 — Neal Blue (84), seorang taipan dengan kekayaan senilai US$ 4,1 miliar.
Namun, besarnya cengkeraman Neal dalam teknologi drone di militer AS ini ternyata tidak terlepas dari peran besar CIA, yang justru sempat membuat Neal sendiri merasa tak percaya.
Source | : | Kontan.co.id |
Penulis | : | Ade S |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR