Dilansir dari Kompas.com, para tahanan kabur menggunakan gergaji untuk menjebol pagar teralis besi sel tahanan.
"Jadi untuk para pelaku itu menggergaji besi yang ada di atap itu.
Lalu mereka bengkokkan dan keluar dari lubang besi itu," kata Kapolresta Malang Kota AKBP Leonardo Simarmata.
Menurut Leonardo, gergaji diperoleh dari salah satu tahanan bernama Sokip.
Sokip mendapat kiriman gergaji yang dikemas dalam kotak roti.
Para tahanan juga menggunakan kain-kain yang disambung membentuk tali.
Baca Juga: Ternyata Cepat Atau Lambatnya Jalan Kaki Bisa Memengaruhi Usia Seseorang, Begini Penjelasannya?
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR