Advertorial
Intisari-Online.com - Sebuah desa di distrik Mamsk-Chuysky, Rusia, tengah waspada karena sebuah insiden mematikan yang baru saja terjadi.
Makhluk buas tiba-tiba menerobos rumah rumah seorang lelaki berusia 66 tahun bernama Sergey Fadeyev, dan menghabisinya.
Tak hanya dia, makhluk ini juga menghabisi anjing milik Sergey Fadeyev.
Dilansir dari Daily Star, Rabu (4/12/2019), Fadeyev merupakan pengemudi stasiun pemadam kebakaran lokal di desa Vitimsky.
Dia juga tinggal sendirian di rumah kayu dua lantai bersama anjingnya.
Setelah menyerang Fadeyef dalam pesta mengerikan, bahkan makhluk ini menutupi sisa-sisa tubuh korbannya menggunakan selimut.
Maksud dari perbuatan ini tidak lain adalah untuk dinikmati nanti lagi.
Makhluk itu punya niatan untuk kembali dan melanjutkan pestanya.
Makhluk buas itu, seekor beruang cokelat, dikatakan berulah lantaran gagal hibernasi musim dingin.
Dalam udara bersuhu serendah -45C, beruang itu menerobos rumah dengan menghancurkan jendelanya.
Seorang tetangga bernama Alexandra Sannikova berkata:
"Beruang itu menyerbu masuk ke rumah pada malam hari."
“Itu memecahkan jendela dan memakan lengan serta semua organ dalamnya."
Keadaan sekitar kemudian dinyatakan darurat dan semua orang dilarang keluar rumah.
Insiden serangan itu merambat seperti api dan menyebarkan teror ngeri pada penduduk desa yang ketakutan.
Beberapa orang membawa gegap gempita ini ke media sosial dengan memposting:
"Kakek ini telah dimakan oleh seekor beruang."
Satu lagi warga setempat menulis, "Semua-muanya dimakan hingga ke tulang rusuknya."
Predator seberat 101 kg ini kemudian ditembak oleh pemburu lokal saat ingin melanjutkan pestanya.
Menjelang serangan itu, warga di desa terdekat Bolshoi Severny telah memperingatkan tentang beruang yang tidak berhibernasi berkeliaran di hutan.
Seorang penduduk setempat mengatakan beruang coklat liar itu lapar karena tidak cukup mengonsumsi buah pada akhir musim panas.
Ia gagal menjadi cukup gemuk untuk bisa berhibernasi.
Valentina mengatakan penduduk setempat telah "hidup dalam ketakutan selama dua hari" menjelang serangan setelah peringatan bahwa ada beruang yang berkeliaran.
Nikolay Balutkin, kepala administrasi daerah, mengatakan kepada Vesti-Irkutsk TV: “Saya telah tinggal di sini selama 50 tahun.
"Kami belum pernah mengalami kecelakaan seperti itu ketika beruang memakan seorang pria."