Advertorial

Harganya Tembus Rp2,8 Miliar, Daging Babi Termahal di China Ini Digantung di Langit-langit Selama 30 Tahun, Begini Bentuk Dagingnya

Afif Khoirul M
Afif Khoirul M
,
Tatik Ariyani

Tim Redaksi

Salah satu babi yang digantung hingga 30 tahun misalnya, dijual seharga 200.000 dollar AS atau sekitar Rp2 milliar.
Salah satu babi yang digantung hingga 30 tahun misalnya, dijual seharga 200.000 dollar AS atau sekitar Rp2 milliar.

Intisari-online.com - Bayangkan daging yang diawetkan selama bertahun-tahun tanpa kulkas bagaimana ya bentuknya?

Tentu saja, daging itu bagi kita umumnya sudah tidak layak untuk dimakan.

Namun hal itu berbeda dengan tradisi di Tiongkok ini di mana daging busuk ini justru bernilai fantastis.

Mengutip Feedy TV, di Zhaba, Sinchuan, Tiongkok, dading babi busuk yang digantung ini, adalah simbol kekayaan.

Baca Juga: Baru Menjabat 3 Bulan, Mantan Dandim Kendari Ikhlas Kehilangan Jabatan dan Ditahan, 'Saya Prajurit yang Setia dan Hormat Keputusan Pimpinan'

Semakin lama babi itu digantung, semakin mahal harganya, dan semakin kaya pemiliknya!

Salah satu babi yang digantung hingga 30 tahun misalnya, dijual seharga 200.000 dollar AS atau sekitar Rp2 milliar.

Uniknya, daging babi ini benar-benar dimakan.

Daging babi seperti ini bernilai mahal, bahkan jika Anda datang ke lokasinya mereka menghidangkan babi busuk ini.

Baca Juga: Tak Sekedar Menjaga Tradisi Kuno, Ternyata Inilah Alasan Suku Kayan Memanjangkan Lehernya dengan Cincin Leher

Itu artinya mereka sangat menghormati dan mencintai Anda.

Sebelum digantung, babi ini disiapkan dengan cara yang sangat rumit.

Pertama, mereka menggunakan tali untuk mengencangkan leher babi, lalu memotong lubang kecil di perut babi.

Setelah itu, baru melepaskan semua organnya, dan mengantinya dengan gandum untuk dimasukan ke dalam perut babi.

Baca Juga: Dapat Lindungi dari Penyakit Jantung: Rendam Asam Jawa 10 Menit hingga Lunak dan Saring Jusnya!

Setelah itu, mulut babi dijahit, kemudian diisi udara sampai tubuhnya bengkak.

Lalu, mereka menggunakan tanah liat merah di sekitar tubuh babi lalu memanggangnya, setelah itu baru menggantungnya.

Masyarakat setempat mengatakan, bahwa semakin banyak babi yang ada di rumah dan berusia 20-30 tahun membuktikan keluarga itu sangat kaya.

Tapi babi busuk ini telah diawetkan selama lebih dari 10 tahun, lantas bagaimana mereka mengonsumsinya?

Ternyata dagingnya tidak sembarangan diolah namun mereka harus direndam terlebih dahulu di dalam air panas sebelum kemudian memakannya.

Baca Juga: Pria Ini Sukses Turunkan Berat Badan Hingga 11 Kg Hanya dalam 60 Hari, Mau Tahu Rahasianya?

Artikel Terkait