Advertorial

Dulu Hidup Dalam Kondisi Mengerikan dengan Mulut Ditali dan Dipaksa Menari, Beginilah Kondisi Beruang Ini Setelah Dibebaskan

Afif Khoirul M
Afif Khoirul M
,
Ade S

Tim Redaksi

Sekarang 10 tahun sejak Raju diselamatkan pada usia 7 tahun, dalam operasi besar yang membebaskan 600 beruang di seluruh India.
Sekarang 10 tahun sejak Raju diselamatkan pada usia 7 tahun, dalam operasi besar yang membebaskan 600 beruang di seluruh India.

Intisari-online.com - Beruang memang hewan buas, ketika ditangkap manusia dan dipaksa bekerja hewan ini seolah kehilangan kebuasannya.

Sama halnya dengan kasus beruang bernama Raju ini, dulu hidup menyedihkan menderita kesakitan dan dipaksa menari untuk turis di India.

Menurut Daily Mirror pada Kamis (19/9/19) Raju memiliki kondisi memilukan, beruang penari terakhir itu terlihat menggeliat kesakitan dengan moncong di mulutnya.

Seperti ratusan hewan lainnya yang dipaksa bekerja, hewan itu ditali pada bagian mulutnya hingga menyebabkan luka.

Baca Juga: Saat Ratu Sunandha Kumariratana dan Putrinya Tewas Tenggelam, Para Pelayannya Hanya Berdiri Menonton Tanpa Menolongnya

Mulutnya ditali dan ditarik supaya dia menari, meskipun kenyataannya itu sangat menyiksanya.

Namun, setelah kekejaman itu terungkap, Raju dibebaskan dan kini diperlakukan seperti hewan pada umumnya di rumah barunya.

Dia menghabiskan hari-hari bahagia dengan memanjat pohon, mencari makan dan berbaring di bawah sinar manatahri.

Tragisnya hewan ini tidak akan pernah bisa dilepaskan ke alam liar lagi.

Baca Juga: Miris, Bocah di Aceh Ini Dipaksa Mengemis oleh Orang Tuanya Sendiri, Dipukuli dan Kaki Dirantai Jika Pulang Tanpa Bawa Uang

Sekarang 10 tahun sejak Raju diselamatkan pada usia 7 tahun, dalam operasi besar yang membebaskan 600 beruang di seluruh India.

Dia dirawat di Pusat Penyelamatan Bannerghatta Bear di India Selatan dengan penderitaan masa lalunya.

Memperingati kekejaman pada Raju, kelompok Internasional Animal Rescue yang membantu memberantas praktik mengerikan itu membuat sebuah postingan di Facebook.

"Sepuluh tahun lalu, jika Anda berjalan menelusuri jalan-jalan India, Ana mungkin menyaksikan pelecehan hewan yang tak terbayangkan dijual kepada turis untuk hiburan," katanya.

Baca Juga: Bisa Tumbuh hingga Sepanjang 4 Meter, Benarkah Paus Purba Bisa Berjalan di Darat dengan 4 Kaki?

"Beruang sloth digunakan sebagai beruang penari, dan menggeliat kesakitan di sisi jalan, dipaksa menari untuk kesenangan wisatawan, banyak dari mereka diperlakukan dengan biadab," katanya.

"Setelah diburu dari alam liar, para penculik memasukan tali ke moncong mereka menyebabkan rasa sakit dan infeksi yang menyakitkan," jelasnya.

"Tali itu kemudian akan dirajut melalui luka mentah dan setiap kali ditarik, beruang malas akan berdiri dengan kaki belakangnya, kemudian bergoyang karena kesakitan," tambahnya.

Di samping kisah mengerikan yang dialami Raju, membangkitkan semangat badan amal karena melihat betapa bahagianya sekarang.

Baca Juga: Berusia 1.900 Tahun, Cermin Tiongkok yang Langka Ini Berukirkan Tulisan dari Masa Lalu yang Nampaknya Jadi Kenyataan

Artikel Terkait