Advertorial
Intisari-Online.com - Daun sirih biasanya digunakan sebagai penyegar mulut.
Warnanya yang hijau bersinar dan bentuknya yang menyerupai hati ini mengandung nutrisi penting yang sangat baik untuk tubuh kita.
Daun sirih memiliki sifat antioksidan, anti-inflamasi dan antibakteri serta anti-kanker dan senyawa anti-mutagenik yang semuanya bermanfaat dalam memerangi penyakit kronis.
Dalam hal pencernaan yang sehat, daun sirih memiliki sifat karminatif, anti perut kembung, dan gastroprotektif yang bekerja sama untuk memudahkan kita mencerna makanan yang kita makan.
Daun sirih mengandung antioksidan, seperti vitamin C, yang membantu membersihkan tubuh kita dari radikal bebas dan racun.
Kandungan ini dapat membantu menormalkan tingkat pH yang tidak seimbang dari lambung yang sakit, sehingga memberikan bantuan cepat dari nyeri lambung, keasaman, dan rasa sakit yang terkait dengan masalah kembung serta obat yang efisien dalam meningkatkan GERD (Gastroesophageal Reflux Disease).
Dapatkan manfaat luar biasa dari daun sirih dengan berbagai cara berikut ini:
1. Untuk mengatasi sembelit, Anda hanya perlu mengunyah daun sirih dan mengkonsumsi jusnya saat perut Anda kosong setiap harinya.
Baca Juga: 'Yang Beli Polisi-polisi yang Jaga,' Rezeki Pedagang Asongan di Balik Riuh Demonstran di Gedung KPK
2. Anda juga dapat menggunakan minyak daun sirih.
Gunakan minyak itu dengan cara memijatkannya di atas perut untuk merangsang sekresi asam pencernaan dan jus lambung.
Ini direkomendasikan untuk orang-orang yang tidak menyukai rasa seperti mint yang kuat.
Atau Anda dapat rendam daun sirih dalam air dan simpan semalaman. Keesokan paginya, cukup kunyah daun sirih yang direndam atau minum air dengan perut kosong.
3. Untuk anak-anak dengan masalah pencernaan, kita hanya perlu merebus daun sirih bersama dengan daun peppermint dalam air, saring, dan minum.
Cara Menanam Daun Sirih
Tanaman daun sirih dapat dibeli dari toko pembibitan lokal.
Anda juga dapat memperbanyaknya dengan memotong dan menumbuhkannya sebagai tanaman baru.
Baca Juga: Tanpa Biaya, Kini Peserta BPJS Kesehatan Bisa Naik Kelas Secara Gratis, Ini Syaratnya
Anda dapat menggunakan pisau tajam cukup potong batang setinggi sekitar 18 cm dari tanaman.
Lepaskan semua daun dari batang kecuali dua bagian atas dan kemudian rendam dalam air dan letakkan di ambang jendela di mana ia bisa mendapatkan sinar matahari tidak langsung.
Ganti air setiap dua hari. Setelah akarnya muncul, kita bisa menanamnya di pot yang dalam atau di tanah.