Bocah 8 Tahun Bertarung dengan Singa di Depan Rumahnya, Sang Ayah: Aku Terkejut Melihat Singa Mengunyah Kepalanya

Intisari-Online.com -Seorang anak laki-laki berusia delapan tahun mengalami cedera kepala serius setelah dia bertarung melawan seekor singa gunung.

Melansir Mirror, Minggu (8/9/2019),Pike Carlson digigit kepalanya oleh binatang buas tepat di luar rumahnya di Bailey, Colorado, AS.

Dalam upaya untuk bertahan hidup, ia mencoba menusuk singa itu di matanya.

Namun ia dijatuhkan ke tanah dan akhirnya ia meninju binatang itu.

Baca Juga: Modal Setel Lagu Band Metallica, Seorang Wanita Kanada Berhasil Usir Singa Gunung yang Mengikutinya

Pike, yang harus menjalani dua operasi di wajahnya setelah serangan itu, mengatakan, "Saya hanya memukul, mencoba meraih apa pun yang saya bisa, seperti sebatang tongkat.

"Aku memang menemukan sebuah tongkat dan aku mencoba untuk menusuknya di mata tetapi tongkat itu langsung patah."

Serangan itu terjadi pada 21 Agustus setelah Pike meninggalkan rumah untuk berbicara dengan seorang tetangga.

Ayah anak itu yang terkejut, Ron melihat pertarungan itu dan berlari keluar rumah dengan pisau untuk menakuti makhluk itu.

Baca Juga: (Video) Ditanduk Anak Banteng Saat Festival, Seorang Pria Alami Robek di Bagian Ini Hingga Membuatnya Kehabisan Darah

Ron Carlson mengatakan kepada stasiun TV KUSA, "Kepalanya ada di dalam mulut singa dan saya pikir itulah yang membuat saya terkejut, menyaksikansinga mengunyahnya."

Media lokal mengatakan Pike diserang oleh singa gunung jantan berusia satu tahun.

Coloradi Parks and Wildlife, bagian dari otoritas setempat, mengatakan, "Bocah itu diserang pada pukul 19.30 Rabu, menderita luka-luka serius.

Hari berikutnya, sementara petugas satwa liar CPW dan petugas Layanan Margasatwa USDA sudah berada di daerah segera mencari singa gunung itu, dua singa telah membunuh danmemangsa seekor kambing domestik.

Baca Juga: Sesaat Setelah Menjadi Pemenang dan Menerima Hadiah, Seekor Banteng Limousin 'Menyerang' Pawangnya

"Pejabat Federal Wildlife Services menidurkan dua singa gunung jantan yang terlihat di bangkai kambing.

CPW kemudian menyerahkan sampel DNA dari kedua singa gunung untuk dianalisis karena mereka cocok dengan deskripsi singa yang menyerang dan berada di dekat lokasi serangan."

Seorang juru bicara untuk Distrik Perlindungan Api Platte Canyon mengatakan, "Pasien muda kami menjalani operasi keduanya kemarin, ia terus bertahan dan tetap berani saat penyembuhan.

Pikiran, doa dan dukungan Anda yang berkelanjutan sedang dihargai.

Baca Juga: (Video) Detik-detik Menegangkan Saat Penyelam Berhadapan dengan Hiu Raksasa di Kedalaman Laut

"Dia menjalani operasi untuk memperbaiki beberapa laserasi pada kepala dan wajahnya.

Dia akan membutuhkan waktu untuk perawatan dan penyembuhan tambahan.

Kami berterima kasih kepada semua orang atas dukungan mereka yang luar biasa, ekspresi keprihatinan dan tawaran bantuan."

Baca Juga: Kisah Penyintas Serangan Hiu, 4 Hari Terombang-ambing di Lautan, Mendengar Teriakan dan Melihat Orang-orang Dimakan Hidup-hidup Tiap Harinya

Artikel Terkait