Intisari-Online.com – Berita mengenai mogoknya mobil dinas Presiden Joko Widodo (Jokowi) cukup banyak diberitakan.
Apalagi kejadian ini terjadi dua kali di Kalimantan Barat.
Pertama, Maret 2017.
Dilansir dari kompas.com pada tahun 2017 silam, hal tersebut terjadi usai Presiden Jokowi dan rombongan meresmikan 8 Mobile Power Plant (MPP) di Desa Jungkat, Kabupaten Mempawah.
Tiba-tiba saja, saat menuju Kabupaten Kubu Raya untuk makan siang, Mobil RI 1 itu mogok di tengah jalan.
"Iya, mogok di perjalanan setelah menempuh perjalanan lebih kurang 30 menit," kata Kepala Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden Bey Machmudin yang juga ikut dalam rombongan Presiden Jokowi.
Menurut Bey, mobil Mercedes Benz S-600 itu mogok karena bermasalah pada gasnya.
Masalah tersebut membuat kendaraan tidak bisa berjalan dalam keadaan normal.
Lalu kedua pada Kamis (5/9/2019).
Saat itu, Presiden Jokowi sedang dalam kunjungan kerjanya ke Pontianak, Kalimantan Barat.
Lalu mobil kepresidenan dengan plat Indonesia 1 mogok tepat di Bundaran Digulis Universitas Tanjungpura, Pontianak.
Terlihat terknisi tampak membuka kap mesin dan berusaha memperbaiki sedan hitam bermerek Mercedes-Bens S-Class S600 Pullman Guard tersebut.
Karena mobil Mercy tersebut tidak bisa melanjutkan perjalanan, maka Presiden Jokowi pindah ke mobil cadangan Toyota Alphard untuk melanjutkan perjalanan kunjungan kerja.
“Ya biasa. Kan sudah lebih dari 10 kali mogok,” kata Presiden Jokowi seperti ditulis Kompas Regional, usai pembagian sertifikat hak atas lahan di Pontianak, Kalbar.
Mobil kepresidenan Indonesia
Melihat ke belakang soal mobil kepresidenan, tentu menarik membicarakan mobil kepresidenan Soekarno.
Sebagai Presiden pertama RI, tentu pengadaan mobil kepresidenan belum optimal. Terlebih situasi saat itu belum stabil, baik dari sisi politik maupun ekonomi.
Dari tujuh presiden yang memimpin RI, ternyata mobil kepresidenan Soekarno memiliki cerita keunikan tersendiri.
Buick 8 dan DeSoto 1942
Mobil kepresidenan pertama yang melayani pemimpin RI adalah Buick-8, buatan Buick. Ada cerita unik soal “pengadaan” mobil ini.
Adalah Sudiro ketua Barisan Banteng yang melihat sosok mobil yang konon terbagus di Jakarta saat itu.
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR