Intisari-Online.Com - Karena suaranya yang ekstrem dan lirik yang agresif, musik heavy metal sering dikaitkan dengan kontroversi.
Hal yang dikenal mengenai genre ini adalah isinya yang menghujat, tuduhan mempromosikan bunuh diri dan menyalahkan atas penembakan di sekolah massal.
Intinya, musik heavy metal selalu memiliki reputasi buruk.
Meski demikian, ada banyak alasan mengapa ada pula orang yang melekatkan diri dan menjadi penggemar dari genre heavy metal.
Baca Juga: Dari Intelektualitas Hingga Cara Berpikir, Genre Musik Favorit Dapat Ungkap Kepribadian Anda!
Mungkin karena rasa memiliki, menikmati suara, menyukai liriknya, atau mungkin hal lainnya.
Selama bertahun-tahun, ada banyak penelitian tentang efek musik heavy metal.
Melansir Neuroscience News, Minggu (4/8/2019) sebuah penelitian dilakukan untuk mengeksplorasi dampak suara musik heavy metal pada kinerja.
Lebih khusus lagi, peneliti menggunakan thrash metal (sub-genre heavy metal yang cepat dan agresif) untuk membandingkan musik yang disukai dan tidak disukai peserta.
Fokusnya adalah heavy metal menjadi musik yang tidak disukai peserta.
Baca Juga: Inilah Alasan Mengapa Bagian Tubuh Kita Bergoyang Sendiri Ketika Sedang Mendengarkan Musik
Source | : | Neuroscience News |
Penulis | : | Nieko Octavi Septiana |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR