Advertorial
Intisari-Online.com - Sebagian orang mungkin menganggap kebun bianatang adalah rumah yang baik untuk merawat hewan.
Namun juga sebagai neraka yang membelenggu kebebasan hewan-hewan liar.
Nah, di balik itu semua ada fakta mengejutkan di sebuah kebun binatang, di mana para pawang yang membuat tunduk para hewan ternyata memiliki trik yang cukup keji.
Melansir Daily Mirror pada Jumat (14/6/2019), sebuah pemandangan kejam, terekam ketika petugas kebun binatang memaksa hewan-hewan untuk tunduk pada pengunjung.
Baca Juga: Air Kelapa Jadi Salah Satu Menu Sarapan Sandra Dewi Saat Hamil, Inilah 10 Manfaatnya untuk Ibu Hamil
Setelah mereka tunduk, hewan-hewan ini akan berpose untuk para turis yang ingin berfoto bersama mereka.
Rekaman tersebut diperoleh oleh People for The Ethical Treatment of Animals (PETA) yang menunjukkan penjaga kebun binatang terlibat dalam praktik-praktik kejam memelihara hewan.
Rekaman itu difilmkan di kebun Buaya dan Kebun Binatang Samutprakarn di Pak Nam Provinsi Samut Prakan, Thailand tengah.
Keith Guo, petugas pers PETA Asia di China mengatakan kepada Asia Wire, antara tahun 2012 dan 2017, jumlah kedatangan wisatawan terbesar di Thailand berasal dari Tiongkok.
Baca Juga: Wahai Pasangan Muda, Cinta Bersyarat Tumpulkan Kecerdasan Emosi Anak
"Kami menghubungi agensi pariwisata besar di Tiongkok dan semuanya menawarkan tiket kebun binatang itu," katanya.
"Sangat memalukan bahwa begitu banyak orang Tiongkok pergi ke sana, tetapi tidak memerhatikan trik kejamnya," tambahnya.
Perwakilan PETA dilaporkan menemukan gajah dipelihara dalam rantai pendek, termasuk bayi Gluay Hom.
Beberapa dari mereka memiliki luka berlumuran daran, dan penjaga kebun binatang difilmkan menusuk mereka dengan paku tajam untuk membuat mereka tunduk.
Baca Juga: Kisahnya Tertulis di Prasasti, Apa Benar Asal-usul Nama Kota Salatiga Karena Ada Tiga Kesalahan?
Tidak dapat bersosialisai satu sama lain, gajah yang terisolasi difilmkan bergoyang ke belakang dan ke depan dalam tekanan psikologis nyata.
Aktivis hewan menemukan binatang, termasuk harimau, simpanse, dan orangutan digunakan untuk foto-foto pariwisata dan mereka disimpan di kandang yang sempit.
Wakil presiden kampanye internasional PETA Jason Baker mengatakan, "hewan-hewan di kebun binatang Thailand tidak melihat apapun kecuali beton, rantai dan kandang."
"Peta mengimbau para pelancong di seluruh dunia untuk menjauh dari fasilitas apapun yang menyakiti binatang liar ke kehidupan yang menyedihkan," tambahnya.
Baca Juga: Temukan Buah Semangka Dalam Kondisi Seperti Ini, Sebaiknya Jangan Dimakan, Bisa Bahayakan Kesehatan