Intisari-Online.com - Yoan Heru adalah salah satu pemudik yang ingin pulang ke kampung halamannya saat lebaran tiba.
Pria ini setiap tahun pasti menyempatkan waktu untuk mudik dari Comal Pemalang le Gubeng, Surabaya.
Anak dan istrinya selalu diajak pulang ke tempat di mana dia dilahirkan.
Semangat untuk pulang semakin membaja. Apalagi dibarengi dengan niat dari dalam hati Yoan untuk bertemu dengan seorang ibu.
Baca Juga: Merasa Terlalu Kurus? Ini Kiat Menaikkan Berat Badan dengan Sehat Menurut Ahli
Tidak ada kendaraan mewah baginya untuk pulang ke Surabaya.
Hanya bermodalkan sepeda motor tua Suzuki Tornado 2 tak, dia membawa istri dan 3 anak menyusuri jalur Pantura sampai tiba di Surabaya.
Jadi motor tua itu dinaiki oleh 5 orang.
Sedianya Yoan memiliki 4 anak.
Karena jok kendaraannya tak lagi mampu menampung semua anaknya, terpaksa anak pertamanya tidak diajak mudik ke Surabaya.
Baca Juga: Tak Perlu Menunggu Lebaran, Inilah Mengapa Kita Harus Memaafkan Kesalahan Orang Lain
Source | : | Tribun Jateng |
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR