Advertorial

Ani Yudhoyono Meninggal Dunia: Ahli Klaim Leukemia Sebenarnya Bisa Disembuhkan Lewat Trik Makan dan Memasak Ini

Afif Khoirul M
Afif Khoirul M
,
Ade S

Tim Redaksi

Menurutnya untuk leukemia, penting untuk mengikuti pedoman makan sehat karena perawatan leukemia dapat membuat pasien mual dan kurang nafsu makan.
Menurutnya untuk leukemia, penting untuk mengikuti pedoman makan sehat karena perawatan leukemia dapat membuat pasien mual dan kurang nafsu makan.

Intisari-online.com - Penyakit kanker darah atau leukemiaadalah penyakit yangmerenggut nyawa Ani Yudhoyono.

Setelah dirawat di Singapura, Ani Yudhoyono akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya.

Ani Yudhoyono dimakamkan di TMP Kalibata, Jakarta setelah disemayamkan di rumahnya di Cikeas.

Keluarga besar almarhumah tampak terpukul dengan kepergian Ani Yudhoyono.

Baca Juga: Ani-SBY, Kisah Cinta Sejati yang Hanya Terpisahkan oleh Maut: Ini 6 Cara Temukan Cinta Sejati dalam Hidup

Leukimia selama ini dikenal sebagai kanker ganas.

Namun, seorang ahli diet membeberkan cara masak ampuh untuk menyembuhkan leukimia.

Adalah ahli diet terdaftar, Dee Sandquist, juru bicara American Dietetic Association di Fairfield, Iowa yang menemukan metode ini.

Menurutnya untuk leukemia, penting untuk mengikuti pedoman makan sehat karena perawatan leukemia dapat membuat pasien mual dan kurang nafsu makan.

Dilansir dari Everyday Health, inilah yang direkomendasikan Sandquist untuk meningkatkan kekuatan penyembuhan leukimia:

Baca Juga: Seringkali Diabaikan, Faktanya Kebiasaan Remeh Ini Bisa Cegah Leukemia Seperti yang Diidap Mendiang Ani Yudhoyono

1. Makan 10 buah dan sayuran sehari

Vitamin, mineral, antioksidan, dan phytochemical dalam buah-buahan dan sayuran diketahui dapat melawan sel kanker, dan kebanyakan orang Amerika, terutama yang menderita leukemia, perlu makan lebih banyak, kata Sandquist.

Caranya bisa ditaruh di atas sereal atau pancake gandum utuh, es krim atau yogurt beku dengan buah persik dan blackberry, apel dan taburi dengan kayu manis.

Bisa juga membuat smoothie buah dengan stroberi dan yogurt, serta apel atau pisang sebagai camilan selama hari.

2. Kukus sayuran

Dengan cara ini, kita mendapatkan nutrisi paling banyak dari sayuran.

Sandquist menyarankan tumis yang dibuat dari berbagai macam paprika, jamur, brokoli, dan wortel.

Bisa ditambahkan kacang polong manis, kembang kol, dan zucchini ke dalam salad, beri kentang panggang dengan brokoli atau tomat

Atau membuat sup sayur dengan bayam, kangkung, sawi, sawi, atau chard dan minum jus sayuran rendah sodium.

Baca Juga: Lakukan Ini saat Melayat Ani Yudhoyono, Kaesang dapat Pujian dari Petinggi Demokrat: Anak yang Berbudi

3. Konsumsi gandum utuh

Setiap makanan harus memiliki nutrisi sebanyak mungkin, kata Sandquist.

Itu berarti harus memilih roti yang terbuat dari gandum 100 persen, beras merah sebagai ganti nasi putih, sereal gandum, dan biji-bijian eperti quinoa.

4. Jadikan protein sebagai prioritas

Efek samping dari kemoterapi adalah mual dan muntah yang menghilangkan nafsu makan.

Tetapi sangat penting bagi pasien leukemia untuk mendapatkan protein karena itu akan membuat mereka kuat.

Coba masak sesuatu yang sedikit lebih hambar, seperti sepotong ikan atau ayam tanpa banyak bumbu.

Mungkin akan lebih mudah memakan ayam atau ikan dalam sup.

Untuk vegetarian, makanan berprotein baik termasuk kacang-kacangan dan biji-bijian, produk kedelai seperti tahu atau susu kedelai, sereal gandum atau gandum, dan telur.

Baca Juga: Jokowi di Pemakaman Ani Yudhoyono: Flamboyan Telah Pergi, Namun Akan Tetap Hidup di Hati Kita Semua

5. Tenangkan perut

Ketika efek samping kemoterapi seperti mual muncul, Sandquist menyarankan makan makanan seperti kerupuk dan menyeruput jahe dan cairan lainnya.

Atau bahkan makan es loli jika terlalu sulit untuk makan makanan padat.

Secara umum, itu adalah ide yang bagus untuk menghindari sakit perut.

6. Konsumsi bakteri baik

Perut memiliki bakteri baik yang membantu tubuh menangani makanan dengan lebih baik.

Kita dapat memberi makan bakteri sehat yang disebut probiotik itu dengan mengonsumsi yogurt dan minum kefir, serta yogurt cair.

Beberapa sereal juga mengandung probiotik.

Baca Juga: Tangis AHY dan Ibas Pecah Saat Angkat Peti Jenazah Ani Yudhoyono: Ini Dampak Positif Kedekatan Anak Lelaki dengan Ibunya

7. Makan setiap dua hingga empat jam

Orang dengan leukemia cenderung turun berat badannya karena kehilangan nafsu makan dan mual.

Tetapi sangat penting untuk mempertahankan berat badan agar tetap kuat, kata Sandquist.

Jika sulit makan makanan besar, makan makanan kecil atau makan setiap dua hingga empat jam dapat membantu. (*)

Artikel ini pernah tayang di GridPop dengan judul Ani Yudhoyono Meninggal karena Leukimia, Ahli Diet Ini Ungkap Metode Ampuh Sembuhkan Leukimia Lewat Masakan, Begini Caranya

Artikel Terkait