:quality(100)/photo/2018/04/22/3572694841.jpg)
Advertorial
Intisari-Online.com - Jenis Piton Burma adalah salah satu ular terbesar di dunia.
Namun penemuan kali ini bahkan terlalu besar dibanding dengan ukuran piton rata-rata.
Dilansir dari CNN, Minggu (7/4/2019), para ilmuwan berhasil menangkap seekor piton raksasa betina di Everglade, Florida, AS.
Piton itu memiliki panjang lebih dari 5 meter, memiliki berat 63 kilogram, dan mengandung 73 telur yang sedang berkembang.
Baca Juga : Ibunya Lengah, Anak 7 Tahun Ini Beli Mainan Seharga Rp141 Juta dengan Kartu Kredit Ibunya
Ular itu adalah ular piton terbesar yang pernah dipindahkan dari Big Cypress National Preserve.
Yakni sebuah lahan rawa di sebelah barat Miami di Florida Selatan.
Postingan gambar di Facebook dari Big Cypress National Preserve mengungkapkan segalanya.
Gambar itu menunjukkan tim yang terdiri dari empat peneliti, berdiri terpisah satu sama lain untuk mengangkat ular piton raksasa itu.
Baca Juga : Pria Ini Derita Kanker Pankreas Stadium 3, Namun Dia Berhasil Sembuh Karena Cara ini
Sementara berbagai macam ukuran piton telah ditemukan di sana, kebanyakan ular-ular itu memiliki panjang antara 2 hingga 3 meter.
Sedangkan yang terbesar pernah ditemukan sebelumnya dengan panjang 5,4 meter dengan berat lebih dari 45 kilogram.
Namun, temuan yang terbaru ini sangat mengesankan.
"Menggunakan ular sanca jantan dengan pemancar radio memungkinkan tim untuk melacak keberadaan betina yang sedang berkembang biak," kata tim dalam sebua pernyataan.
Pencarian ular itu juga bertujuan untuk mempelajari bagaimana ular piton hidup di Cagar Alam.
Piton Burma adalah jenis ular asli Asia Tenggara, tetapi dalam beberapa dekade terakhir mereka menjadi ancaman di Florida, AS.
Baca Juga : 5 Tahun Ayamnya Tak Bertelur, Wanita Ini Malah Temukan Harta Senilai Rp4 Miliar saat Sembelih Ayam Tersebut
Everglades sendiri adalah aerah yang luas dengan iklim tropis yang sempurna bagi ular-ular untuk bersembunyi dan berkembang.
Pejabat satwa liar negara bagian memperkirakan ada sebanyak 100.000 piton yang hidup di awa-rawa luas di luar Miami.
Ular-ular itu merupakan ancaman besar bagi satwa liar asli.
Untuk mengendalikan populasi mereka, Florida bahkan mengadakan kompetisi bagi para pemburu untuk menyingkirkan sebanyak mungkin dari mereka.
Sekitar 1.600 orang mendaftar untuk tantangan itu pada 2013, yang diselenggarakan oleh Komisi Konservasi Ikan dan Margasatwa Florida.
Hasilnya adalah 68 ular yang dapat ditemukan pada waktu itu.
Pada 2017, 25 pemburu bahkan dibayar untuk membunuh ular piton dan mengendalikan populasi mereka.
Ular-ular itu mulai muncul di Everglades pada 1980-an, kemungkinan besar ditinggalkan oleh pemilik hewan peliharaan ketika ular terlalu besar untuk ditangani.
Beberapa ular peliharaan juga mungkin telah melarikan diri dari fasilitas pengembangbiakan yang hancur selama Badai Andrew pada tahun 1992.
Baca Juga : Bukan Lemah Jantung, Ini Kondisi Ketika Telapak Tangan Anda Selalu Basah Karena Berkeringat