Para korban ditembak dan diserang dengan parang hingga tewas.
Sementara itu, pasukan keamanan Mali tiba di lokasi pada sore hari.
Serangan itu terjadi pada Sabtu dini hari di dekat perbatasan Burkina Faso.
Distrik tersebut kerap menjadi tempat terjadinya kekerasan antarsuku.
Baca Juga : Selalu Gunakan Jimat Demi Kebertuntungan, Pria Ini Tewas Tepat saat Dia Memilih Tak Menggunakannya
Dua saksi menyebutkan, kelompok pemburu telah membakar semua pondok di desa.
Kekerasan semacam itu dipicu oleh tuduhan para pengembala ternak di tanah Dogon, perselisihan akses tanah dan air, dan juga terganggunya wilayah tersebut karena pengaruh kelompok ekstremis.
Dalam empat tahun terakhir, kelompok ekstremis telah muncul sebagai ancaman di Mali tengah.
Baca Juga : Biaya Sekolah Putri Nia Ramadhani Capai Rp200 Juta per Tahun: Ini 5 Sekolah Paling Mahal di Dunia
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR