Advertorial

Ini Tips untuk Wanita yang Kerap Jadi Korban Pencopetan

K. Tatik Wardayati
,
Tatik Ariyani

Tim Redaksi

Wanita kerap menjadi sasaran pencopetan karena mereka cenderung membawa banyak barang di dalam tas. Ini tips untuk mencegah pencopetan.
Wanita kerap menjadi sasaran pencopetan karena mereka cenderung membawa banyak barang di dalam tas. Ini tips untuk mencegah pencopetan.

Intisari-Online.com – Wanita kerap menjadi target “enteng” bagi para pencopet. Namun, ini bukan berarti bahwa mereka lebih lemah dari pria.

Wanita yang kerap menjadi sasaran pencopetan karena mereka cenderung membawa banyak barang di dalam tas.

"Tas wanita umumnya berisi harta karun berupa barang berharga," ucap Kecin Cofee, pensiunan detektif dari kepolisian Los Angeles.

Tas, yang umumnya berisi kartu kredit, uang tunai, kartu ATM dan identitas, tentu akan menimbulkan masalah besar saat dirampas oleh oknum jahat.

Baca Juga : (Video) Asyik Motret, Wanita Ini Tidak Sadar Dadanya Digerayangi Pencopet

Saat seseorang mengambil tas wanita, mereka memiliki banyak akses informasi pribadi dan benda-benda mahal lebih dari apa yang ditemukan pada dompet pria.

"Restoran adalah tempat paling umum bagi banyak wanita meninggalkan tas di belakang kursi mereka," ucap Coffet.

Meletakkan tas di belakang kursi akan membuat pencuri mudah merampasnya. Jadi, saat kita pergi ke restoran sebaiknya kita tidak menaruh tas atau dompet di belakang kita.

"Kita tak bisa merasakan ketika dompet dicopet karena dompet tak memiliki saraf perasa," kata Coffey.

Baca Juga : Ketika Tukang Copet Membalas Dendam pada Dokter yang Mengoperasi Anaknya Tanpa Obat Bius

Pria yang biasanya menaruh dompet di saku celana bagian belakang lebih mudah merasakan saat tangan pencopet menyelinap di sakunya.

Namun, wanita yang biasa menyimpan dompet di tas adalah target yang terbuka lebar peluangnya.

Jika ukuran tas cukup kecil, tempat teraman untuk meletakan tas adalah di pangkuan atau di bawah paha.

Tapi, secara realistis kita tak mungkin selalu memegang tas saat sedang menyantap makanan. Ini tentu membuat kita merasa tak nyaman.

Baca Juga : Tak Ada Pengamen dan Pencopet, Serta Murah, Inilah Keuntungan Angkot Ber-AC di Depok Milik Yudi Adam

Sebaiknya, kita angkat satu kaki kursi dan lilitkan tali tas di sekelilingnya.

"Cara ini membuat seseorang harus menunggu kita angkat kaki dari kursi untuk mengambilnya," kata Coffey.

Menurutnya, ini cara yang mudah meski hanya sedikit orang yang melakukannya.

"Letakkan tas di di depan agar kamu bisa mengawasinya untuk keamanan ekstra," katanya.

Baca Juga : (Video) Aneh bin Ajaib, Setelah Mencopet Dompet Pencopet Ini Selamatkan Korbannya

Agar barang-barang terlindungi, kita juga harus memilih tas yang tepat. Tas terbuka atau model serut sulit dijaga keamanannya, dan tas dengan flap mungkin sama saja.

Menurut Coffey, semua model tas tersebut memiliki pembuka di bagian atas. Jadi, ini mempermudah orang lain untuk mengambil isi di dalamnya.

"Jika dompet ada di belakang dan ada seseorang yang duduk di sebelahmu, ini sangat memudahkannya untuk mengambil isi tasmu," ucapnya.

Cara terbaik adalah memilih dompet atau tas dengan penutup yang rapat, terutama yang membutuhkan dua langkah untuk membukanya

Baca Juga : Demi Mengawal Bung Karno di Yogyakarta, Pencoleng Sampai Pencopet Direkrut Untuk Dijadikan Pasukan Pengamanan

Beberapa tas ada yang memiliki clip yang menutupi bagian risleting atau tali bahu yang bisa dilepas agar kita bisa melilitkannya di kursi.

Tas dengan tali yang pendek juga menjadi pilihan ideal. Menurut Coffey, tali tas yang terlalu panjang membuat tas mudah bergeser ke belakang saat kita memakainya.

Dengan tali pendek, tas tak mudah terlepas dari jangkauan tangan kita sehingga minim kemungkinannya pencuri untuk mengambilnya.

Setelah menemukan tas yang tepat, pilah isi tas dengan bijak. Tinggalkan kartu kredit atau apapun yang tak dibutuhkan.

Baca Juga : Bukannya Dihukum, Copet Ini Malah Ditraktir Kopi oleh Korbannya, Bahkan Dicarikan Pekerjaan

Setelah itu, letakan dompet di bagian paling bawah atau meletakan benda lain di atasnya.

"Dengan cara ini, dompet tak lagi menjadi hal pertama yang dilihat pencuri ketika mereka membuka tas," ucap Coffey.

Untuk antisipasi lanjut, lakukan perencanaan sebelum pencuri menyerang. Catat apa saja yang ada dalam tas sehingga kita tahu apa saja yang hilang.

Selain itu, Coffey menyarankan kita untuk menyetting kartu kredit atau kartu ATM dengan ponsel.

Baca Juga : Wow, Dompet Anti-Copet Ini Dibekali Teknologi-teknologi Canggih. Termasuk Rekam Wajah Pencopet

Jadi, saat kita kehilangan kartu tersebut dalam bentuk fisik, kita masih bisa melacaknya lewat ponsel. (Ariska Puspita Anggraini) Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kerap Menjadi Korban Pencopetan, Ini Tips Aman untuk Wanita"

Artikel Terkait