Polisi tidak segera tahu kepala siapa yang mereka temukan itu.
Baru beberapa jam kemudian, beberapa mil jauhnya di daerah berhutan, mayat terbakar tanpa kepala ditemukan oleh anak-anak, dan polisi sekali lagi diberitahu.
Polisi lalu mampu mengidentifikasi korban sebagai Jeremy Jerome Jackson yang berusia 30 tahun.
Karena kebrutalan kejahatan itu, petugas di Jackson telah meminta bantuan FBI.
Baca Juga : Ingin Beli Kacamata Ditanggung BPJS Kesehatan? Catat Prosedurnya!
Anggota Administrasi Penegakan Narkoba, Biro Senjata Api dan Bahan Peledak Tembakau Alkohol dan kantor Jaksa AS bergabung dengan Kepala Polisi Lee Vance untuk membahas pembunuhan itu.
Polisi kemudian mengatakan bahwa pembunuhan Jackson "benar-benar unik."
Agen Khusus FBI yang Bertanggung jawab, Christopher Freeze, juga mencatat bahwa dia belum menangani kasus seperti ini selama masa penegakan hukumnya.
Baca Juga : Dulu Dicampakkan, Kini Buah Ceplukan Jadi Buruan, Harganya Selangit!
Source | : | listverse,New York Daily News |
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR