Saat itu Kebahagiaan juga melewati Cinta, tapi karena ia sangat bahagia ia tidak mendengarkan saat Cinta memanggilnya.
(Baca juga: Simak 3 Kisah Cinta Kuno Sebelum Era Romeo dan Juliet, Ceritanya Tak Kalah Menyentuh dan Tragis)
Tiba-tiba, terdengar suara, “Ayo, Cinta, aku akan membawamu.” Itu adalah suara seorang tua.
Cinta menjadi sangat bahagia sehingga ia pun lupa menanyakan nama orang tua itu.
Ketika mereka sampai di tanah kering, orang tua itu melanjutkan perjalanannya sendiri.
Cinta bertanya kepada Ilmu Pengetahuan, tetua lain, nama orang tua yang telah membantunya tadi.
“Itu adalah Waktu,” jawab Pengetahuan.
“Waktu? Tapi kenapa Waktu membantuku?” tanya Cinta.
“Karena hanya Waktu yang mampu memahami betapa hebatnya Cinta itu,” jawab Pengetahuan.
(Baca juga: Herbert dan Audrey, Kisah Cinta yang Tak Lekang Dimakan Usia)
Penulis | : | Ade Sulaeman |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR