Intisari-Online.com - Biasanya, bukan hal yang istimewa jika kita menemukan hewan dengan warna kulit, rambut atau bulu hitam di seluruh tubuhnya.
Sebut saja anjing, kucing, beruang atau gorilla.
Namun, khusus untuk ayam cemani, rasanya kita tidak bisa menyebutnya biasa.
Maklum, ayam serba hitam ini laku Rp32 juta per ekornya.
Mulai dari kulit, paruh, bulu, kaki, lidah, kuku, daging dan organ dalam ayam cemani berwarna hitam.
(Baca juga: Kisah Pilu Marina Chapman: Dibuang ke Hutan, Dirawat Kera, Lalu Dijadikan Budak Seks)
Bahkan darahnya cenderung berwarna hitam juga karena memiliki warna merah yang pekat.
Maka tidak salah jika ayam ini disebut sebagai ayam cemani, karena kata cemani dalam bahasa jawa berarti hitam.
Ada satu nama lagi dari ayam cemani, nama yang cenderung tidak lazim, yaitu “ayam lamborghini.”
Ayam cemani sendiri pada dasarnya bukan ayam lokal Indonesia. Kehadirannya di tanah air pada 1998 tidak lepas dari seorang peternak ayam asal Belanda.
Saat itu dia sang peternak tertarik mengembakbiakkan unggas ini karena terasa unik.
Hasilnya? Ayam cemani masuk sebagai satu dari tiga ayam termahal di Indonesia, bahkan di dunia.
Ayam serba hitam ini pernah laku Rp32 juta per ekor. Wow.
Penulis | : | Ade Sulaeman |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR