Advertorial

Jika Mampu Meniru Kemampuan Hewan Ini, Manusia Bisa 'Kebal' Kanker dan Berumur Sangat Panjang

Mentari DP

Editor

Intisari-Online.com – Perkenalkan, nama hewan ini adalah axoloth (diucapkan ack-suh-lah-tuhl).

Axolotldikenal sebagai salamander Meksiko (Ambystoma mexicanym) dan juga dikenal sebagai ikan berjalan Meksiko.

Ia berasal dari berbagai danau di Meksiko, seperti Danau Xochimilco yang berada di Meksiko City, ibukota negara Meksiko.

Axolotlcukup berbeda dari kebanyakan salamander lainnya. Karena mereka tinggal secara permanen di air.

(Baca juga:Egyptian Jerboa, Hewan Aneh Bertubuh Seperti Kangguru Namun Masuk Spesies Tikus)

(Baca juga:Dianggap Sudah Punah 100 Tahun yang Lalu, Ternyata Hewan Kecil Ini Kembali Ditemukan di Australia)

Axolotl.

Namun perlu diketahui bahwa axoloth bukanlah ikan, tapi ia adalah amfibi.

Tapi ia juga termasuk amfibi yang tidak unik. Sebab mereka bisa mencapai usia dewasa tanpa mengalami metamorfosis.

Lalu apa menariknya axoloth?

Axoloth diklaim dapat meregenerasi (menumbuhkan kembali bagian tubuh yang rusak atau lepas) hampir pada semua hal di tubuh mereka. Termasuk tungkai, rahang, ekor, sumsum tulang belakang, dan kulit.

Bahkan ia bisa meregenerasi sumsum tulang belakang setelah dipotong, dihancurkan, atau dikeluarkan.

Lalu bisa menumbuhkan tungkai yang sama lebih dari 100 kali. Tanpa menunjukkan tanda-tanda bekas luka di lokasi amputasi.

Tidak hanya itu, axoloth juga bisa menumbuhkan bagian otak mereka setelah dipotong serta menerima organ transplantasi satu sama lain tanpa penolakan.

Axolotl.

(Baca juga:Selain Ngengat Creatonotos Gangis dari Kebumen, Inilah 5 Spesies Hewan yang Bentuknya Aneh)

Selain itu, axoloth 1.000 kali lebih tahan terhadap kanker daripada mamalia lainnya.

Ia juga berusia panjang. Dilansir dari nationalgeographic.com, usia rata-rata axoloth adalah 10 sampai 15 tahun.

Tidak heran dengan ‘kekuatan’ sehebat itu para ilmuwan berharap bisa meniru fitur hewan ini pada manusia.

Namun pada tahun 2010, axoloth dilaporkan hampir punah karena urbanisasi di Mexico City dan akibat pencemaran air.

Oleh karena itu, saat ini, axoloth terdaftar di CITES (Convention on International Trade in Endangered Species of Wild Faunda and Flora) dan IUCN (International Union for Conservation of Nature) sebagai spesies yang terancam punah.

Artikel Terkait