Apes! Tentara Ini Bakar Sebuah Tank Secara Tak Sengaja Hanya Gara-gara Ingin Hangatkan Makanan

Intisari-Online.com – Makan siang berakhir terbakarnya sebuah tank senilai Rp7,3 miliar.

Nasih nahas ini dialami oleh seorang tentara Rusia yang sedang bertugas di Crimea di semenanjung Laut Hitam.

Dalam video yang beredar di dunia maya, terlihat seorang tentara sedang memeriksa sebuah alat di kakinya.

Alat itu ternyata adalah alat di di kakinya adalah sebuah peluncur granat yang terbakar.

(Baca juga: ‘Acar Kelingking’, Persembahan Anggota Yakuza untuk para 'Bapak' Sebagai Tanda Kesetiaan)

Bukan hanya itu saja, tidak jauh dari tempat itu ada sebuah tank yang tengah terbakar.

Setelah itu, tentara yang bernama Semen Merezhnikov menghadap kamera dan seperti sedang diinterogasi oleh atasannya.

Rupanya, sang tentara tidak sengaja telah menyebabkan sebuah tank terbakar saat ia mencoba menghangatkan makanan kaleng untuk makan siangnya.

Dalam rekaman video terdengar suara orang di balik kamera tengah menginterogasi tentara yang apes itu.

Ia diminta melihat ke kamera (yang sepertinya wajah atasannya) dan menjelaskan apa yang terjadi.

Tentara yang berwajah merah itu menjelaskan bahwa ia membuat sebuah api unggun.

“Aku ingin menghangatkan makananku, aku gali tanah di sekitarnya.

(Baca juga: Wanita Ini Diceraikan Suaminya Gara-gara Hanya Mandi dan Berhubungan Seks Sekali dalam Setahun)

Suara atasannya terdengar membentaknya: “Dimana kamu ingin menghangatkannya? Apa yang kamu gali? Apa? Dimana?”

Tentara itu infantri itu menjawab: “Aku gali tanah di tempat kecil, dan menyebabkan kebakaran kecil…”

“Apa? Dan dimana senjata mesin kamu?”

“Ini senjata mesin saya,” katanya memperlihatkan senjata di dekatnya yang tergeletak di rumput.

“Kamu buat api di senjata mesinmu, kamu….” Terdengar atasannya memaki tentara itu dengan kata-kata kasar.

Dilansir dari situs Mirror, Jumat (12/1), peristiwa ini sebenarnta terjadi pada Mei 2017 lalu, tapi baru beredar di dunia maya baru-baru ini.

Seorang saksi mengatakan bahwa tank tipe BTR-82 itu sebenarnya tertutup dalam penyamaran dengan jala dan rumput kering.

Itu sebabnya mengapa jadi begitu mudah terbakar.

Semen Merezhnikov dikenakan tahanan militer selama 6 bulan sebagai ‘hukuman’ atas kecerobohannya.

Meskipun demikian, menurut media Rusia, life.ru, ia tidak diharuskan menggantikan kerusakan peralatan militer itu.

(Baca juga: (Foto) Suhu Anjlok Drastis, Rambut Bocah Ini Membeku, Bahkan Tangannya 'Retak')

Artikel Terkait