Ia senang bahwa ASI bisa diubah menjadi manik-manik, tetapi setelah seminggu ASI mulai berubah kuning dan rusak.
Baru setelah bereksperimen selama hampir 6 bulan keterampilannya menjadi sempurna.
“Aku juga mendapat bantuan dari beberapa teman yang lulusan kimia untuk menemukan cara yang tepat dan mempertahankan ASI,” kata Preethy.
Ketika ia memberikan karyanya ke pelanggan, pelanggan itu bangga. Rasa senang pada wajah pelanggannya sangat berharga baginya.
Ia juga mengatakan warna akhir dari perhiasan ASI ini berbeda, tergantung pada contoh ASI dan tidak ada yang sama.
Ada ASI yang lebih kuning dan mengandung lebih banyak lemak, jadi warna dan ketebalan dari perhiasannya berbeda.
Normalnya perhiasan itu dapat bertahan selamanya, kecerahan warnanya berubah seiring waktu dan menjadi kuning.
Karena itu, Preety menyarankan para ibu tidak memakai perhiasan itu terus menerus untuk mencegah kelunturan.
Namun, perhiasan itu awet dan bila dirawat dengan tepat akan bertahan lama.
Preethy mengimpor cetakan perhiasan dari Amerika Serikat dan menawarkan lebih dari 30 rancangan.
Contoh rancangan seperti, liontin, anting-anting, cincin, dan suvenir seperti gantungan kunci dari plastik, logam, dan perak.
Penulis | : | Ade Sulaeman |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR