Advertorial

Wow, Hanya Gunakan Kardus, Seniman Asal Jepang Ini Mampu Ciptakan Patung-patung Keren

Mentari DP

Editor

Senda sendiri mengaku menghabiskan tiga bulan untuk mengerjakan sebuah motor yang terbuat dari kardus.
Senda sendiri mengaku menghabiskan tiga bulan untuk mengerjakan sebuah motor yang terbuat dari kardus.

Intisari-Online.com – Kreatif. Mungkin itulah ungkapan yang bisa kita ucapkan pada semua seniman.Termasuk seniman yang satu ini.

Perkenalkan, namanya Masahiko Senda.

Senda adalah seorang seniman asal Kyoto, Jepang dengan spesialis seninya adalah memahat dan membuat patung.

Namun Senda tidak memahat dengan batu atau tanah liat.

(Baca juga:Kreatif! Seniman Ini Mencetak T-shirt Dengan Gambar Tutup Lubang Got di Berbagai Kota di Eropa)

(Baca juga:Tidak Gunakan Kanvas, Cat Air, dan Kuas, Seniman Ini Malah Gunakan Benang, Jarum, dan Tangannya Sendiri, Begini Hasilnya)

Dikutip dari kotaku.com, Senda ternyata menggunakan kardus untuk membuat patung-patung yang luar biasa.

Senda mengatakan bahwa ia memilih kardus agar menciptakan karya seni yang “mengejutkan” dan “menghibur orang”.

Masahiko Senda.

Selain itu, dia ingin setiap karya seninya mengandung “kesan” yang baik kepada orang yang melihatnya.

“Dengan kardus atau kertas karton keras, saya bisa merancang apa pun. Apalagi biayanya murah,” ucap Senda kepada Asahi News.

Masahiko Senda.

(Baca juga:Wow, Seniman Ini Melukis 'Hanya' Bermodalkan Sinar Matahari dan Kaca Pembesar)

Ya, kardus atau kertas karton keras memang murah. Tapi Senda mengingatkan perlunya ide yang brilian untuk melakukannya.

Tambahan lainnya, diperlukan investasi besar untuk membuat karya seni dari kardus.

Masahiko Senda.

Senda sendiri mengaku menghabiskan tiga bulan untuk mengerjakan sebuah motor yang terbuat dari kardus.

Ciptaan terbaru Senda adalah Millennium Falcon, yang dibuat untuk mempromosikan Star Wars Day.

Masahiko Senda.

Untuk membuatnya, Senda membutuhkan waktu dua minggu, dengan tujuh hari khusus untuk merancang model dan tujuh hari berikutnya untuk konstruksi.

“Sulit, tapi snagat menyenangkan,” tutur seniman berusia 62 tahun tersebut.

(Baca juga:Seniman Ini Jadi Terkenal Gara-gara Menjual Kotorannya Sendiri. Harga per Kalengnya Bikin Melongo)

Artikel Terkait