Kombinasi dari beberapa jenis nutrisi ini digunakan oleh para herbalis untuk membuat resep menurunkan lemak badan.
Juga untuk program diet buat penderita kencing manis dan mencegah osteoporosis.
Di sejumlah negara di Afrika, India, dan Meksiko, rosella dikategorikan sebagai obat tradisional. Kira-kira seperti jamu di Indonesia.
Uji farmakologi di Senegal merekomendasikan ekstrak kelopak rosella sebagai obat penurun tekanan darah.
Efek ini diduga berasal dari kandungan asam organik, polisakarida, dan flavonoid di dalamnya.
Senyawa-senyawa aktif itu mengurangi derajat kekentalan darah sehingga peredaran darah jadi lancar.
(Baca juga: Mengusir Sembelit Dengan Teknik Bernapas Ini, Manjur!)
(Baca juga: Cengkih, Cocok untuk Bumbu Masakan, Manjur Pula untuk Penghilang Sakit Gigi)
Ekstrak kelopak bunga rosella berkhasiat antikejang, anticacing, antibakteri, bahkan bisa mematikan Mycobacterium tuberculosis, kuman penyebab tuberkulosis.
Khasiat lain adalah sebagai penetral alkohol. Uji praklinik pada unggas menunjukkan bahwa ekstrak rosella menurunkan tingkat penyerapan alkohol sehingga mengurangi efek alkohol di dalam tubuh.
Di Guatemala malah jadi salah satu obat terapi pecandu narkoba.
Penulis | : | Moh Habib Asyhad |
Editor | : | Moh Habib Asyhad |
KOMENTAR