Ia ingin mengetahui apakah menangis setelah masturbasi menjadi tanda bahaya dari masalah yang lebih besar atau itu normal saja.
Jika ada alasan medis untuk menangis pasca masturbasi, apakah ada cara mencegahnya. Karena ia juga menemukan bahwa banyak wanita yang menangis setelah masturbasi.
(Baca juga: Wahai Perempuan, Inilah 10 Alasan Kenapa Kalian Harus Masturbasi)
Ada beberapa yang menganggap bahwa menangis setelah masturbasi dianggap sebagai crygasm.
Bagi sebagian orang, crygasm terjadi setelah klimaks, ketika salah satu berteriak karena sukacita atas fantasi seksnya.
Sementara yang lain mendefinisikannya sebagai mencapai klimaks dengan menangis tak terkendali.
Tapi yang jelas, kita semua sepakat bahwa masturbasi atau dua orang melakukan hubungan seks bukan hanya rasa seksual saja yang dilepaskan, tetapi salah satunya adalah emosi, dan kadang-kadang mengekspresikan emosional ini dengan cara menangis.
Tidak ada yang ingin menangis berlebihan menjadi bagian dari rutinitas mereka. Tapi di sisi lain, masalah seksual tidak selalu menyiratkan tentang masalah psikologis.
Kecenderungan seseorang menangis mungkin memiliki penjelasan sederhana: ketidakseimbangan hormonal, menunggu terlalu lama untuk melakukan masturbasi, dan membiarkan membangun banyak ketegangan, atau bahkan di alam bawah sadar Anda merenungkan Anda harus melalui itu seumur hidup.
Menangis bisa di luar kendali kita.
Kita menangis tidak hanya karena bahagia atau sakit hati. Kadang-kadang kita menangis karena sukacita.
Kita menangis karena itu bagian dari paket emosional manusia, dan seperti masturbasi yang mungkin kadang-kadang kita lakukan atau sepanjang waktu kita lakukan.
Yang penting adalah membiarkan kita melakukannya dan melepaskan apa yang kita butuhkan untuk dilepaskan. (K. Tatik Wardayati)
(Baca juga: Survei Membuktikan, Sering Masturbasi Ternyata ...)
Penulis | : | Ade Sulaeman |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR