Advertorial
Intisari-Online.com - Memang benar ungkapan bahwa cinta itu buta.
Membuat manusia tidak dapat membedakan mana yang hidup dan mati.
Dilansir dari Nypost.com, seorang pria yang berasal dari Connecticut sebuah negara bagian Amerika Serikat diamankan oleh polisi setempat.
Pria ini melakukan tindakan di luar pikiran manusia.
BACA JUGA:Demi Pacarnya, Wanita Ini Lakukan 30 Kali Operasi Plastik. Padahal ‘Aslinya’ Sudah Cantik
Aaron Graser (39), panik saat melihat kekasihnya tidak menujukkan tanda-tanda kehidupan.
Dia lantas berhubungan seks dengan mayat kekasihnya.
Dia mengaku pada polisi melakukan hal tersebut sebagai upaya kekasihnya dapat hidup kembali.
Upaya tersebut ia lakukan karena sang kekasih tidak suka berhubungan seks dengannya, sehingga ia mengira kekasihnya akan bangun.
Tersangka juga mengikat pergelangan kaki dan tangan korban.
Namun ternyata usahanya tak juga membangunkan kekasihnya.
BACA JUGA:Di Negara Ini, Merayakan Ulang Tahun atau Pernikahan Bisa Berakibat Buruk
Aaron kemudian memanggil tetangganya yang mantan paramedis.
Tetangga tersebut kemudian memanggil polisi dan mengatakan bahwa korban telah meninggal berjam-jam lamanya.
Hasil otopsi jenazah mengungkapkan korban meninggal karena overdosis obat.
Polisi juga menemukan heroin dan jarum suntik di apartemen tempat kejadian perkara.
Tersangka mengaku bersalah dan menyesal atas perbuatannya.
Hal itu membuat hukumannya menjadi lebih ringan.
Aaron dijatuhi hukuman satu tahun penjara.
BACA JUGA:Benarkah para Jenius Seperti Einstein Lebih Suka Menyendiri? Mari Kita Lihat Sejarahnya