Advertorial

10 Kebiasaan Sepele Tapi Bisa Sebabkan Gagal Ginjal, Mana yang Sering Anda Lakukan?

Mentari DP

Editor

Namun tanpa Anda sadari, Anda telah melakukan kebiasaan yang membawa Anda lebih dekat dengan risiko gagal ginjal.
Namun tanpa Anda sadari, Anda telah melakukan kebiasaan yang membawa Anda lebih dekat dengan risiko gagal ginjal.

Intisari-Online.com – Gagal ginjal adalah salah satu penyakit mematikan di dunia. Selain itu, penyakit ini juga memiliki kemungkinan sembuh yang kecil.

Tidak heran semua orang berusaha dan berdoa agar tidak terkena penyakit yang satu ini.

Namun tanpa kitasadari, beberapa dari kitatelah melakukan kebiasaan yang membawa Anda lebih dekat dengan risiko gagal ginjal.

Dilansir dari kidney.org, ada 10 kebiasaan sehari-hari yang membahayakan kesehatan ginjal kita.

(Baca juga:Luar Biasa! Bermodal Satu Tangan, Mantan Nelayan Ini Borong 5 Emas dan Pecahkan 3 Rekor ASEAN)

(Baca juga:Ni Nengah Widiasih: Kalau Gagal, Ya, Coba Lagi! Kalau Jatuh, Ya, Bangun Lagi!)

1. Terlalu banyak mengonsumsi obat pereda rasa sakit

Obat-obatan pereda nyeri seperti NSAID (obat anti inflamasi non steroid) memang dapat membantu Anda mengurangi rasa sakit.

Namun jika obat ini dikonsumsi terlalu banyak dan terlalu sering akan berbahaya bagi kesehatan ginjal Anda.

2. Terlalu banyak mengonsumsi garam

Garam mengandung natrium tinggi yang jika terlalu banyak bisa menaikkan tekanan darah Anda.

Berawal dari tekanan darah yang tinggi, efek jangka panjangnya juga akan mempengaruhi kinerja ginjal Anda.

Kurang minum air putih.

(Baca juga:Tidak Melulu Cuci Darah di Rumah Sakit, Kini Ada Alternatif Lain untuk Pasien Gagal Ginjal)

3. Kurang minum air putih

Menjaga kondisi tubuh agar tidak kekurangan cairan sangat penting dalam membantu kerja ginjal Anda.

Dengan banyak minum air putih, racun akan ikut diserap dan dikeluarkan dari tubuh Anda.

Minumlah air putih kira-kira 1,5-2 literuntuk mencegah terbentuknya batu ginjal.

4. Makan-makanan cepat saji

Makan-makanan cepat saji atau junk food memang tidak baik jika dikonsumsi terlalu sering. Sebab, Junk food memiliki kandungan natrium dan fosfor yang cukup tinggi.

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa asupan fosfor yang tinggi dari makanan olahan dapat membahayakan ginjal dan tulang.

5. Sering mengurangi waktu tidur

Pekerjaan Anda menyita hampir seluruh waktu Anda sehingga tidak jarang Anda hanya tidur kurang dari 8 jam per hari.

Mulai saat ini, ingatlah betul bahwa Anda perlu memberi tubuh Anda waktu untuk beristirahat.

Istirahat malam yang baik sangat penting bagi kesehatan Anda secara keseluruhan ginjal Anda.

Fungsi ginjal diatur oleh siklus tidur-bangun yang membantu mengkoordinasikan beban kerja ginjal selama 24 jam.

Kurang tidur.

(Baca juga:Hati-hati, Asam Urat Bisa Sebabkan Gagal Ginjal)

6. Terlalu banyak mengonsumsi daging

Protein hewani menghasilkan sejumlah besar asam dalam darah yang bisa berbahaya bagi ginjal.

Makan daging itu perlu untuk asupan protein Anda karena protein dibutuhkan untuk pertumbuhan, pemeliharaan dan perbaikan semua bagian tubuh.

Namun, Anda juga harus menyeimbangkan mengonsumsi buah dan sayur dengan jumlah daging yang Anda makan.

7. Mengonsumsi makanan yang terlalu banyak kadar gula

Gula berkontribusi terhadap obesitas dan diabetes (penyakit kencing manis), di mana bbesitas bisa meningkatkan risiko terkena tekanan darah tinggi.

Sementara tekanan darah tinggi dan diabetes adalah dua sumber utama penyakit gagal ginjal.

Merokok.

8. Merokok

Semua orang tahu bahwa rokok berbahaya bagi kesehatan paru-paru. Namun ternyata tidak hanya itu, merokok juga bisa meningkatkan risiko sakit ginjal.

Orang yang merokok cenderung memiliki protein dalam urinnya.

Protein dalam urin merupakan salah satu tanda kerusakan ginjal, artinya ginjal tidak lagi bekerja secara maksimal.

(Baca juga:Sedih! Sudah Menabung Selama 7 Tahun, Calon Jemaah Haji Ini Tiba-tiba Batal Berangkat karena Dinyatakan Gagal Ginjal)

9. Minum Alkohol

Peminum alkohol dosis besar (lebih dari empat gelas sehari) memiliki dua kali lipat risiko penyakit ginjal kronis.

Bahkan peminum berat yang juga merokok memiliki risiko ginjal yang lebih tinggi lagi.

Perokok sekaligus peminum berat memiliki sekitar lima kali risiko terserang penyakit ginjal kronis daripada orang yang tidak merokok atau minum alkohol secara berlebihan.

10. Duduk dalam waktu yang lama

Duduk dalam jangka waktu yang lama kini telah dikaitkan dengan perkembangan penyakit ginjal.

Meski peneliti belum mengetahui seberapa lama aktivitas fisik berdampak langsung terhadap kesehatan ginjal, namun duduk terus untuk waktu yang lama tidak dianjurkan.

Aktivitas fisik yang lebih besar dikaitkan dengan stabilnya tekanan darah dan metabolisme glukosa.

Teknanan darah dan kadar gula darah yang stabil sangat berguna untuk meringankan kinerja ginjal.

Jika Anda bekerja di kantor dan sehar-hari hanya duduk, sebaiknya saat memiliki waktu luang Anda harus rajin berolahraga.

Yuk, jaga kesehatan Anda karena kesehatan adalah investasi terbesar di masa depan nanti!

(Baca juga:Obat Bukan Penyebab Gagal Ginjal pada Penderita Diabetes)

Artikel Terkait