(Baca juga: Berkat Tank-tank Palsu, Pasukan Lapis Baja Inggris Berhasil Dihancurkan Nazi yang ‘Lebih Lemah’)
Namun ia tetap memilih di front bersama anak buahnya.
Pada 8 Agstus 1944 Wittmann ditugaskan melindungi sayap Divisi Panser SS Hitlerjugend di dekat Cintheaux.
Pada bulan Agustus 1944, pasukan tank Wittmann yang tinggal tujuh unit harus menghadapi gempuran pasukan lapis baja Inggris dan Kanada di kawasan Saint Aignan de Cramesnil, Perancis.
Dalam pertempura sengit itu akhirnya hanya tank Wittmann yang tersisa dan terus berusaha menggempur tank-tank sekutu yang posisinya berada di ketinggian.
Pasukan tank Inggris dan Kanada sebenarnya kesulitan untuk menghancurkan tank Tiger Wittmann.
Akhirnya pasukan Inggris-Kanada meluncurkan drum-drum bahan bakar ke posisi tank Wittmann sambil ditembaki.
Drum-drum yang meledak terbakar akhirnya membakar tank Tiger Wittmann dan menewaskan semua awaknya.
(Baca juga: Stanley Hollis, Tak Tersentuh Rentetan Peluru Meski Masuk ke ‘Kandang’ Nazi Seorang Diri)
Mayat Wittmann dan para awak tank Tiger sempat dimakamkan tanpa nama.
Namun pada tahun 1983, pemerintah Jerman melakukan penggalian dan memindahkan jasad Wittmann bersama para anak buahnya ke taman makam pasukan Nazi Jerman di Perancis.
Penulis | : | Ade Sulaeman |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR