Advertorial
Intisari-Online.com - Obat untuk mendongkrak libido alias “viagra” untuk wanita memang sudah banyak beredar.
Tetapi sebenarnya ada cara alami yang lebih efektif dibandingkan viagra tersebut untuk meningkatkan hasrat seksual.
Rendahnya libido seorang wanita ternyata bisa ditingkatkan dengan cara melakukan komunikasi yang intim dengan pasangan.
(Baca juga:Untuk Urusan Seksual, Khasiat Bawang Putih Tak Kalah dari Viagra)
(Baca juga:Viagra Berbahaya: Alih-alih Meningkatkan Performa, Viagra Justru Bisa Menyebabkan Kanker Kulit)
Seringkali hal-hal yang terkesan sepele dalam kehidupan rumah tangga bisa merusak gairah wanita.
Misalnya saja rasa tidak percaya diri pada bentuk tubuh yang berubah setelah memiliki anak, kesal karena suami jarang membantu mengerjakan pekerjaan rumah, atau masalah finansial.
Dalam penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Fertility and Sterility, disebutkan bahwa berkomunikasi lebih sering (tentu saja dengan perbincangan yang hangat) dengan pasangan sama efektifnya dengan mengonsumsi viagra khusus perempuan.
Para wanita itu juga diminta menuliskan perasaan mereka tentang seks dan membicarakannya dengan pasangan.
“Ketika seorang wanita lebih memikirkan tentang seksualitas dan membicarakannya dengan pasangannya, memberikan perubahan yang berarti dalam kehidupan seksnya,” kata Michaela Bayerle-Eder, ketua peneliti.
Untuk penelitian tersebut, dilibatkan 30 wanita dengan disfungsi seksual.
Mereka dibagi dalam dua kelompok, yakni yang mendapatkan plasebo dan mendapat semprotan hidung berisi oksitosin (hormon cinta) selama 8 minggu.
Seperti halnya Addyi (viagra wanita), oksitoin meningkatkan kadar serotonin di otak.
Hal ini akan membuat seorang wanita merasa lebih gembira dan memiliki ikatan lebih kuat dengan pasangannya.
Para wanita dalam penelitian ini diminta menghirup semprotan itu 50 menit sebelum berhubungan seksual.
Hubungan seks juga disarankan dua kali dalam seminggu.
Di akhir penelitian, ternyata oksitosin berhasil menggairahkan kembali kehidupan seksual para wanita yang semula mulai "padam" itu.
Para ahli berteori, oksitosin dan plasebo memiliki efek sama baiknya karena para wanita itu berpikir positif saat mereka mencoba obat baru.
Selain itu, berhubungan seks dua kali seminggu ternyata menimbulkan kepuasan. Tetapi yang lebih penting adalah besarnya peran komunikasi.
Disfungsi seksual pada wanita memang masalah yang kompleks dan belum tentu terapi yang efektif pada satu orang akan memberi hasil yang sama pada wanita lainnya.
Meski begitu, jika Anda merasakan libido mulai berkurang tanpa alasan yang jelas, mungkin ini saatnya untuk membuka komunikasi dengan pasangan.
Percayalah, dampak ternyata lebih besar dari yang Anda bayangkan.