Untungnya stigma ini berubah pada tahun 1840 ketika Ratu Victoria memutuskan mengenakan gaun pengantin berwarna putih.
Dalam sekejab, warna putih langsung menjadi andalan gaun pengantin di seluruh pesta perkawinan.
Gaun pengantin berwarna putih dianggap sebagai lambang kemurnian dan kepolosan, serta hati tanpa cela yang telah memilih seseorang yang tepat.
Menariknya tren gaun pengantin berwarna merah, yang sebelumnya dibilang bagus, berubah menjadi tidak baik.
(Baca juga: Gaun Pengantin ini Dipakai oleh Tiga Generasi dan Tetap Memesona)
Tapi jika Anda menyukai warna lain untuk gaun pengantin Anda, silahkan menggunakannya. Pakailah apa pun warna yang Anda suka.
Penulis | : | Mentari Desiani Pramudita |
Editor | : | Mentari Desiani Pramudita |
KOMENTAR