Advertorial

(Video) Kejam, Pria Ini Tega Mendorong Seorang Wanita hingga Terjatuh Ke Rel Kereta Api, Untung Saja Tak Ada Kereta yang Lewat

Moh Habib Asyhad

Editor

Dengan cueknya ia mendorong seorang wanita hingga masuk ke dalam rel kereta api. Wanita itu terluka di dagu dan patah tangannya.
Dengan cueknya ia mendorong seorang wanita hingga masuk ke dalam rel kereta api. Wanita itu terluka di dagu dan patah tangannya.

Intisari-Online.com – Sebuah rekaman video menjadi viral di dunia maya.

Video itu memperlihatkan seorang pria yang dengan cueknya mendorong seorang wanita hingga terjatuh ke dalam rel kereta.

Peristiwa ini terjadi di sebuah stasiun kereta di Kota Yuen Long, Hong Kong, pada Sabtu (21/10) pagi pukul 10.30. Wanita yang menjadi korban adalah petugas kebersihan stasiun yang bernama Leung (59 tahun).

(Baca juga:Diduga, Rasa Haus Akan Hal Inilah yang Mendorong Banyak Wanita Menyukai Film Horor)

Dalam video terlihat Leung sedang berdiri di tepi peron No. 5. Ia melambai kepada seorang temannya yang berdiri di peron di seberangnya.

Terlihat pula ada seorang pria berbaju hijau dan bertopi berjalan mendekati Leung. Tiba-tiba pria itu mendorong Laung hingga terjatuh ke dalam rel kereta.

Wanita malang itu sama sekali tidak mengira akan terjadi hal demikian. Ia pun tidak bisa menahan dirinya dan terjatuh ke dalam rel dibawah peron.

Sementara pria jahat itu berlalu dengan tenangnya. Ia sama sekali tidak memedulikan Leung yang tergeletak di rel kereta.

Beruntung saat itu belum ada kereta yang datang. Dengan demikian tidak terjadi hal yang lebih buruk lagi.

Leung yang tergeletak di rel terlihat berjuang untuk bangun. Sementara beberapa calon penumpang melihatnya dengan kaget.

Leung segera dibawa ke Pok Oi Hospital. Ia mengalami luka pada dagu dan tangannya patah.

(Baca juga:Nikmati Kesuksesan, Salah Satu Tips untuk Mendorong Prestasi di Tempat Kerja yang Sering Terlupakan)

Dilaporkan oleh situs South China Morning Post, polisi langsung menangkap pelaku perbuatan jahat tersebut. Pria berusia 59 tahun itu memegang sebuah KTP Hong Kong.

Seorang jurubicara kepolisian mengatakan bahwa pihak kepolisan tengah menyelidiki motif pria tersebut melakukan perbuatannya.

Artikel Terkait