Advertorial
Intisari-Online.com - Junaidah (59), seorang guru di SDN Keraton, Martapura, Kalimantan Selatan, menjadi korban kekerasan pemukulan orangtua murid. Menurut dia, aksi penamparan yang dialaminya itu terjadi di depan pintu disaksikan oleh siswa.
Orang tua siswa bernama, Akhmad Fadli menampar Junaidah dengan keras hingga gigi palsunya terlepas.
"Gusi gigi saya sampai sakit juga. Siang itu, setelah salat zuhur pas mau makan mulutku pedih sekali luka ternyata digusi aku tidak bisa makan," kata Junaidah, seperti dilansir Banjarmasin Post, Kamis (5/10/2017).
Dia mengatakan, pihaknya akan melanjutkan kasus pemukulan itu ke pihak berwajib.
"Tetap lanjut, aku ini guru. Binian (perempuan), sudah tua pula masa ditampar," sebutnya.
(Baca juga: Patrya Pratama, Bogem Mentah Orangtua Murid Tak Menyurutkannya untuk Terus Mengajar)
Adapun aksi pemukulan yang dialami Junaidah tersebut merupakan buntut perkelahian A, anak terlapor Akhmad Padli dengan murid lainnya bernama S.
Junaidah menyebutkan, saat itu baru selesai ulangan mata pelajaran agama dan setelah beristirahat sekitar 15 menit murid-murid masuk kelas kembali.
Kemudian dia membagikan soal untuk ulangan.
Selesai membagikan soal, tiba-tiba datang Akhmad Fadli. Pria yang tinggal tidak jauh dari sekolah itu menanyakan kepadanya kenapa memulangkan putranya.
Junaidah mengaku bingung karena tidak merasa memulangkan murid.
Lalu mencoba menanyakan kepada anak-anak di kelas. Ternyata A berkelahi dengan murid lain S.
Akhmad Fadli dengan nada tinggi menudingnya telah pilih kasih karena hanya memulangkan A sementara S harusnya juga dipulangkan juga.
Junaidah yang jengkel karena dituding memulangkan muridnya balik menyemprot pria tersebut.
Namun, secara tiba-tiba Akhmad menamparnya dengan keras ke pipi kirinya.
"Aku pun berteriak jengkel kenapa memukulku apa salahku aku tidak tahu apa-apa kok dipukul," ucapnya. (Banjarmasin Post/Hari Widodo)
(Baca juga:(Foto) Kreatif, Guru Ini Mengubah Ruang Kelas Biasa Menjadi ‘Hogwarts’ di Film Harry Potter)
Artikel ini sudah tayang di Banjarmasin Post dengan judul “Gigi Palsu Bu Guru Ini Terlepas Usai Wajahnya Dipukul Orangtua Murid”.