Advertorial
Intisari-Online.com - Seorang pria bersenjata melepaskan tembakan ke arah kerumunan yang berkumpul untuk menyaksikan sebuah festival musik di Las Vegas Strip, AS tadi malam.
Setidaknya pria tersebut telah membunuh lebih dari 50 orang.
(Baca juga:Siapakah Sebenarnya si Pencabut Nyawa Dalang Penembakan Las Vegas Itu?)
Cedera akibat tembakan tentu menimbulkan perdarahan. Jika perdarahannya hebat, kecil kemungkinan korban untuk selamat.
Oleh sebab itu, kita harus mengambil lagkah untuk menghentikan darah yang keluar.
Sebab kehilangan banyak darah bisa menimbulkan shock, hilang kesadaran, dan kematian.
Nah, berikut cara untuk menghentikan perdarahan sebelum korban mendapatkan penanganan medis:
1. Jaga agar tetap sadar
Baringkan korban yang mengalami perdarahan. Sedapatnya, posisikan kepaanya sedikit lebih rendah dari pada tubuhnya atau angkat kakinya.
Posisi tersebut bisa meningkatkan aliran darah ke otak sehingga mengurangi kemungkinan pingsan.
Andai memungkinkan, angkatlah bagian tubuh yang mengalami perdarahan.
Misalnya, letakkan tangan yang luka lebih tinggi daripada jantung.
Tujuannya untuk mengurangi aliran darah ke luka karena jantung harus memompa darah ke atas elawan daya tarik bumi/gravitasi.
(Baca juga:Obat Murah Inilah yang Bisa Selamatkan Nyawa Ribuan Ibu yang Alami Pendarahan Pascapersalinan)
2. Bersihkan luka
Bersihkan kotoran dari luka. Ingat, jangan menyingkirkan benda apa pun yang menancap pada orang itu.
Jangan pula mengotak-atik luka atau berupaya membersihkan bagian luka di mana benda itu berada.
Tujuan utama adalah menghentikan kehilangan darah.
3. Tekan luka
Untuk menghentikan perdarahan, kita harus menekan luka secara langsung dengan perban steril, kain bersih, atau bahkan secarik kain apa saja.
Kalau tidak tersedia, barulah gunakan tangan Anda.
4. Tekan sampai berhenti
Yang perlu diperhatikan, kita harus menekan terus sampai perdarahan berhenti. Kalau sudah berhenti, ikat kencang dengan perban.
Kalau tidak ada, gunakan secarik kain bersih.
5. Tambah perban bila perlu
Jika perdarahan terus berlangsung dan merembes keluar, jangan sekali-kali untuk melepas perbannya.
Sebaliknya, tambahkan pembebat lagi di atasnya.
(Baca juga:Media Australia Sebut Kekasih Pelaku Penembakan di Las Vegas Merupakan Keturunan Indonesia)
6. Tekan pembuluh darah utama
Bisa saja kondisi perdarahan makin gawat. Misal, dengan tekanan langsung perdarahan tak kunjung berhenti.
Nah, mungkin kita perlu menekan pembuluh darah utama yang mengalirkan darah ke daerah luka.
Misalnya, untuk luka di tangan atau lengan bawah, tekan arteri utama pada lengan bagian atas ke tulang.
Jaga agar jari Anda tetap datar. Sementara tangan lain terus menekan luka.
7. Jangan menggerakkan bagian yang luka
Jika perdarahan telah berhenti, jangan menggerak-gerakkan bagian yang luka.
Biarkan tetap diperban dan carilah bantuan medis darurat atau bawa penderita ke unit gawat darurat sesegera mungkin.