Find Us On Social Media :

Sedang Berkunjung ke Depok? Jangan Lupa Cicipi Saus Kecap Istimewa Ayam Bakar Christina

By Ade Sulaeman, Sabtu, 12 Agustus 2017 | 11:30 WIB

Tak tanggung-tanggung, untuk merendam 25 kg ayam dalam sekali masak, Henry memerlukan sekitar setengah kilogram jeruk nipis.

Proses ini diakuinya sebagai proses yang penting. Jadi, meskipun harga jeruk nipis sedang setinggi langit, Henry tetap melakukannya.

Setelah direndam selama satu jam, ayam beberapa kali dibilas sampai benar-benar bersih.

Selanjutnya, ayam diungkep menggunakan bumbu yang isinya bawang merah, bawang putih, jahe, salam, lengkuas, dan serai.

Meski bumbunya sederhana, yang istimewa adalah cara mengungkepnya. Daging ayam diungkep selama dua jam di atas api kecil. Hasilnya daging ayam menjadi sangat empuk tetapi tidak sampai hancur. Ini dia kehebatan ABC.

Saus kecap-margarin

Tahap penting lainnya adalah proses pembakaran. ABC menggunakan arang batok untuk pembakaran karena memberikan aroma bakaran yang lebih wangi.

Selama dibakar, ayam diolesi dengan campuran margarin leleh dan kecap. Yang unik, setelah dibakar, sebelum disajikan, potongan ayam yang sudah dibakar itu dibakar lagi sebentar sambil kembali diolesi saus margarin-kecap.

Hasilnya, bumbu kecap benar-benar meresap ke dalam daging.

ABC memang tidak bisa jauh-jauh dari kecap. Pada saat penyajian pun, potongan ayam bakar ini dkepung dengan banjirnya saus margarin-kecap.

Jadi, pelanggan bisa mencuil daging ayam sambil mencocol-cocolkan pada saus yang berlimpah di piring saji dan menjilati gurih-manisnya saus. Hmmm…. Sedap.

Saking royalnya dalam memberikan saus margarin-kecap ini, tak heran bila dalam sebulan ABC menghabiskan tak kurang dari 80 jerigen kecap manis, yang masing-masing berisi 5 liter. Wah, banyak amat ya.