Find Us On Social Media :

China Siap Perang, Presiden Minta Prajurit Bersiap, Menhan akan Lakukan Apapun untuk Pertahankan Taiwan

By Intisari Online, Sabtu, 27 Oktober 2018 | 07:00 WIB

Rincian pidato Xi saat di Guangdong, dirilis sehari setelah pernyataan Menteri Pertahanan yang juga Jenderal Penasihat Negara, Wei Fenghe, yang mengatakan negara tidak akan pernah menyerahkan satu bagian pun dari wilayahnya.

Dia juga memperingatkan bahwa ancaman berulang untuk kedaulatan Taiwan akan menjadi sangat berbahaya dan berujung pada tindakan militer.

Sebagian tugas dari Komando Operasi Selatan adalah untuk mengawasi Laut China Selatan, sebuah kawasan yang kerap terjadi ketegangan dengan melibatkan China, AS maupun kekuatan negara lainnya.

Awal Oktober ini, sebuah kapal perusak China nyaris bertabrakan dengan kapal perang AS di wilayah perairan yang disengketakan, setelah melakukan manuver yang berbahaya sebagai upaya memperingatkan kapal tersebut untuk meninggalkan wilayah perairan itu.

Menhan China: Militer Bakal Gunakan Segala Cara jika Taiwan Berpisah

Menteri Pertahanan China Wei Fenghe menegaskan bahwa pemerintah tidak ingin Taiwan memisahkan diri dari mereka.

Pernyataan itu disampaikan Wei dalam pembukaan Forum Xiangshan di Beijing, sebagaimana diwartakan Reuters via Channel News Asia Kamis (25/10/2018).

Dalam pidatonya, menteri berusia 65 itu menuturkan isu tentang Taiwan berhubungan dengan kedaulatan, integritas, maupun kepentingan inti China.

Baca Juga : Tinggal Berjarak 45 Meter dari Kapal Perusak China di Laut China Selatan, Kapal Perusak AS Pilih 'Mengalah'