Find Us On Social Media :

Suka Atau Tidak Pasukan Payung Nazi Jerman Tetap yang Terhebat Hingga Saat Ini

By Ade Sulaeman, Rabu, 31 Mei 2017 | 11:00 WIB

Pasukan payung Nazi Jerman

Sementara penerjunan pasukan payung bertujuan mendukung rekan-rekannya yang bertempur menggunakan glider dan ditargetkan mendarat di bagian atas Fort Eben Emael.

Selain bertugas mendukung rekannya pasukan payung Fallschrimjager yang dipersenjatai senapan mesin juga bertugas mendukung pasukan infantri Nazi yang didatangkan dari Belanda.

Tugas pokok pasukan infantri adalah untuk menghadapi counter attack yang berasal dari bala bantuan pasukan Belgia.

(Baca juga: Luar Biasa, Reaksi Anggota Pramuka Putri Menggertak Anggota Neo-Nazi Jadi Viral dan Diapresiasi Banyak Orang)

Kendati mengalami sejumlah kendala seperti satu glider yang hancur karena tembakan meriam AAA Belgia dan menewaskan seluruh penumpangnya serangan spektakuler ke Fort Eben Emael yang merupakan mission imposible bagi Fallschrimjager ternyata suskes.

Sebanyak 493 personel yang dikerahkan Fallschrimjager, 43 personel gugur dan 99 personel lainnya terluka.

Sedangkan lebih dari 1000 pasukan Belgia yang bertugas di Fort Eben Emael, 60 personel gugur, 40 terluka, dan sekitar 1000 personel lainnya tertawan.

Tapi berkat kemampuan pasukan Fallschirmjager yang berhasil merebut Fort Eben Emael, dua jembatan strategis lainnya juga berhasil direbut dalam waktu singkat hanya dalam waktu dua hari.

Prestasi itu, suka atau tidak suka, ternyata telah menaikkan posisi Fallschrimjager sebagai pasukan elit paling disegani di dunia.