(Baca juga: Kotoran Telinga Kadang Mengganggu Kita, Begini Cara Membersihkannya dengan Benar)
Misionaris itu berhenti sejenak agar kata-katanya meresap.
Kemudian, masih mengagumi keajaiban yang terjadi, ia melanjutkan, “Tahukah kalian, ketika saya mencoba kacamata itu, sepertinya itu memang untuk saya! Saya ingin mengucapkan terima kasih karena telah menjadi bagian dari itu.”
Mereka yang mendengarkan kisah kacamata ajaib itu senang. Tapi misionaris itu pasti bingung dengan gereja misi mereka yang lain.
Tidak ada kacamata dalam daftar barang mereka untuk dikirim ke luar negeri.
Di tempat lain, tukang kayu itu duduk dengan tenang bersandar, air matanya mengalir di wajahnya. Ia menyadari bahwa Tuhan telah menggunakan ia dengan cara yang luar biasa.