Find Us On Social Media :

Ditinggal Orangtua, Bocah 12 Tahun Ini Terpaksa Berhenti Sekolah untuk Urus Ketiga Adiknya

By Ade Sulaeman, Senin, 13 Maret 2017 | 15:30 WIB

Revan (12) merawat adik-adiknya termasuk dua yang balita sejak bapaknya meninggal dunia dan ibunya pergi mencari kerja ke Jawa.

“Saya sudah tak sekolah lagi sejak ibu mencari uang, saya harus mengasuh Audia (3) dan juga merawat adik bayi. Kalau Audia itu rewel, ogoan suka minta mainan dan ditemani terus,” kata Revan yang telaten memandikan Audia serta memberi pakaian.

Saat ditemui, Revan sedang memakaikan pakaian Audia, sedangkan adik bayinya dipangku bidan desa Susi Elvina Wahyu Niar. Adik bayinya baru lahir di rumah sakit empat bulan lalu.

“Bayinya agak panas sekarang, mungkin karena banyak yang datang menjengguk dan melihat empat anak yatim ini, rumah terus terbuka,” kata sang bidan.

Revan mengaku bisa memasak dan kerap mendapat bantuan dari tetangganya.

“Saya bisa masak, ibu yang mengajarkan termasuk bisa masak sayur sop. Tapi lebih sering bikin ceplok telor goreng dan membuat nasi goreng,” kata Revan.

Dia mengaku, tak tahu kapan ibunya pulang. Pesan ibunya hanya satu agar Revan merawat adik-adiknya.

“Ibu bilangnya mau ke Jawa mencari uang,” kata Revan.

Curhat tak punya uang

Mohamad Sahid (33), salah satu tetangga, mengaku cukup dekat dengan keluarga almarhum Priutoro Aji.

“Sering ngobrol bahkan almarhum ingin membuka usaha sablon,” kata pria yang sehari-hari berprofesi sebagai pengemudi ojek ini.

Dia menuturkan, seminggu lalu, Yuyun, istri almahum Aji, mengeluh tak punya uang untuk membayar kontrakan rumah dan bayar listrik

“Dia minta diantar ke Sumedang dan naik bus. Katanya mau ke Jawa mencari uang. Dia mengatakan tak punya sama sekali, saya antar naik bus di Sumedang dan dua hari kemudian menelepon dan menyebutkan mentransfer uang Rp50.000 untuk anaknya. Saya yang mengambil uang ke bank,” ungkapnya.