Find Us On Social Media :

Ini Waktunya Mengekspresikan Sayang Anak pada Ibu yang Punya Pekerjaan Paling Sulit di Dunia

By K. Tatik Wardayati, Senin, 23 Juli 2018 | 12:00 WIB

Berikan kejutan-kejutan kecil untuk sang ibu. Tidak harus dihari spesialnya saja. Anak bisa melakukan di hari-hari biasa, misalnya mengajak ibu makan siang bersama di sela-sela kesibukan.

Mengambil alih pekerjaan rumah tangga

Sesekali melakukan pekerjaan rumah tangga yang selalu dilakukan oleh ibu seperti mencuci piring, mengepel, memasak dan membersihkan rumah juga dapat dilakukan sebagai ungkapan rasa sayang terhadap ibu.

Baca juga:Pelanggaran Berlipat dari 'Anak Zaman Now' yang Terjaring Razia Polisi, Apa Saja Kira-kira?

Dengan melakukan semua pekerjaan ini artinya kita memberikan ibu waktu untuk beristirahat dari rutinitas yang selalu ia lakukan dengan baik. Ibu akan merasakan bahwa anak menyayanginya.

Berikan pelukan

Kontak fisik merupakan hal yang paling sederhana yang bisa anda lakukan untuk mengungkapkan rasa sayang terhadap ibu. Anak dapat memberikan pelukan dan ciuman kepada ibu dan katakan “Aku menyayangi ibu” atau sekadar mengatakan “ Aku kangen sekali dengan ibu”.

Meskipun sangat sederhana namun pelukan dapat memberikan makna yang dalam untuk mengekspresikan rasa sayang. Ibu dapat merasakan betapa tulus rasa sayang anak terhadapnya.

Segudang Manfaat

Pada dasarnya, mengekspresikan rasa sayang merupakan bagian dari pola pengasuhan yang sangat menyenangkan. 

Baca juga: Bertengkar dengan Menantu, Mulut Ibu Ini Justru Disumpal dengan Rumput oleh Anaknya Sendiri

Jika hal ini sering dilakukan orangtua terhadap anaknya maka dapat membantu pembentukan karakter anak menjadi lebih positif.

Otak yang selalu dipenuhi dengan kalimat positif dan ungkapan cinta akan membantu anak untuk tumbuh menjadi pribadi yang lebih sehat dan menyenangkan.

Manfaat mengekspresikan rasa sayang untuk anak:

Baca juga: Anak Denada Derita Leukeimia: Bahan Dapur ini Bisa Membantu Untuk Melawan Penyakit Itu

Manfaat mengekspresikan rasa sayang untuk ibu:

Namun sebaliknya, jika orangtua jarang mengekspresikan rasa sayang dan cintanya atau justru lebih sering menggunakan kalimat negatif dalam pola pengasuhan, dapat membentuk karakter anak menjadi anak yang tidak percaya diri, kurang memiliki rasa empati, mudah cemas dan merasa insecure (tidak aman). (Hilman Hilmansyah)

Baca juga: Biar Enggak Kelimpungan ke Depannya, Yuk Mulai Menghitung Biaya Pendidikan Anak dari Sekarang