Find Us On Social Media :

Wahai Para Wanita, Begini Cara Agar Kalian Tak Jadi Korban Kejahatan Jalanan

By Ade Sulaeman, Minggu, 11 Juni 2017 | 09:00 WIB

Agar Wanita Tak Jadi Korban Kejahatan Jalanan

Intisari-Online.com - Kejahatan bisa terjadi di mana saja, kapan saja, dan menimpa siapa saja. Namun, perempuan kerap menjadi korban kejahatan karena dinilai tak menguasai teknik-teknik membela diri.

Untuk memperkecil risiko menjadi korban kejahatan saat berkendara, Eko Hendrawan, salah satu pendiri dan instruktur Women Self Defense of Kushin Ryu (WSDK), membagi beberapa teknik pertahanan diri.

(Baca juga: Perampokan di Daan Mogot: Bagaimana Cara Polisi Menyelediki Kasus Kejahatan?)

"Sejak memulai aktivitas di luar rumah, sudah harus ada kesadaran untuk membentengi diri dan mengasah kemampuan 3P, yaitu prediksi, preventif dan proteksi," ujar instruktur dari Kushin Ryu Dojo Kopo, Bandung, itu.

1. Prediksi

Mengasah kemampuan untuk­ membaca situasi merupakan titik awal pencegahan terhadap kejahatan. Hal ini juga disebut sebagai proteksi dini.

Cara mengasahnya adalah dengan mengenali dan memahami modus-modus kejahatan saat berkendara.

Contohnya ketika menggunakan angkutan umum. Hal pertama yang harus dilakukan dalah memerhatikan kondisi lingkungan sekitar. Cukup amankah angkutan umum tersebut?

"Jika mengetahui ada gelagat yang kurang beres, segera bertindak. Menghindar adalah langkah terbaik. Urungkan niat untuk melanjutkan perjalanan menggunakan kendaraan tersebut," tukas ayah dari dua orang anak ini.

Sementara saat mengendarai kendaraan pribadi, hindari berkendara di malam hari seorang diri. Alih-alih melalui jalan alternatif yang cenderung sepi, lebih baik lewati jalan raya yang umumnya lebih ramai.

2. Preventif

Seperti peribahasa “Sedia payung sebelum hujan”, lakukan persiapan agar terhindar dari aksi kejahatan. Ini bisa dimulai dengan membangun kepercayaan diri dan kemampuan beradaptasi.