Selain Razan dan Khalil yang menjadi korban, 18 warga Palestina dilaporkan tewas oleh tembakan api Israel di Gaza.
Keadian ini lantas menjadikan hari tersebut hari paling berdarah di Gaza sejak perang 2014 antara Israel dan kelompok militan Islam Hamas.
Bahkan lebih dari 750 warga Palestina terluka oleh tembakan Israel, menurut pejabat kesehatan Gaza.