Find Us On Social Media :

Menelisik Sosok Aman Abdurrahman, Pria yang Kabarnya Digunakan Polri Untuk Meredam Amuk Napi di Mako Brimob

By Moh. Habib Asyhad, Sabtu, 12 Mei 2018 | 16:30 WIB

Aman Abdurrahman, yang digunakan poliri untuk meredam amuk narapidana terorisme

  1. Dalang Bom Thamrin

Aman Abdurrahman adalah terdakwa kasus peledakan bom di Jalan MH Thamrin pada awal 2016.

Tak hanya itu, aksi bom di Samarinda juga disebut merupakan 'karya'-nya.

Peneliti Pusat Kajian Terorisme dan Konflik Sosial Universitas Indonesia (UI) Solahudin mengatakan, berbagai aksi terorisme di Indonesia dilakukan kelompok Jamaah Anshorut Daulah (JAD).

Baca juga: Setahun Peristiwa Bom Sarinah, Begini Kesaksian Penyintas

Menurut Solahudin, JAD adalah kelompok yang pembentukannya diinisiasi Aman pada akhir 2014 di Lapas Kembangkuning Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah.

“JAD adalah organisasi yang diharapkan menjadi organisasi payung kelompok-kelompok pendukung ISIS di Indonesia,” ucap Solahudin.

Solahudin sempat mengatakan, Aman bahkan mendapat julukan sebagai 'Singa Tauhid' di kalangan kelompok JAD. Saat ini, Aman ditahan di Mako Brimob.

  1. Disebut sebagai Panglima ISIS Indonesia

Aman sering disebut sebagai pimpinan ISIS Indonesia.

Kurnia Widodo, mantan narapidana kasus terorisme, sebagai saksi dalam persidangan Aman mengatakan, Aman merupakan pimpinan tertinggi ISIS di Indonesia.

Kurnia mengetahui informasi tersebut dari ikhwan-ikhwan-nya saat masih bergabung di kelompoknya dulu di Masjid As Sunah, Bandung, Jawa Barat, dan media-media jihadis.

“Dia (Aman) dikenal di kalangan kami, aktivis, dia ulama paling tinggi dari ISIS di Indonesia. Pusatnya di Irak dan Suriah,” kata Kurnia saat bersaksi dalam persidangan, dikutip dari Kompas.com.

Tapi, Aman membantah hal ini.