Find Us On Social Media :

Menelisik Sosok Aman Abdurrahman, Pria yang Kabarnya Digunakan Polri Untuk Meredam Amuk Napi di Mako Brimob

By Moh. Habib Asyhad, Sabtu, 12 Mei 2018 | 16:30 WIB

Aman Abdurrahman, yang digunakan poliri untuk meredam amuk narapidana terorisme

Intisari-Online.com - Ontran-ontran di Mako Brimbo, Kepala Dua, Depok, Jawa Barat, tempo hari memunculkan satu nama yang sebenarnya tak baru-baru amat, yang banyak dikaitkan dengan beberapa kejadian teror di Indonesia.

Benar, sosok itu adalah Oman Rachman alias Aman Abdurrahman. Ia disebut-sebut menjadi salah satu sosok kunci dalam mengakhiri kerusuhan dan membujuk para narapidana terorisme untuk menyerah.

Sebelum proses penyerahan diri, para napi terorisme yang berasal dari kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD) ini disebut meminta dipertemukan dengan Aman.

Nama Aman Abdurrahman juga sempat disebut Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Setyo Wasisto, dalam keterangan pers soal kerusuhan yang terjadi di rumah tahanan Mako Brimob di Kelapa Dua, Depok sejak Selasa (8/5) malam.

Baca juga: Menurut Tito Karnavian, Ini Alasan Kenapa Polri Tak Langsung Serbu Napi Terorisme di Mako Brimob

Nama Aman disebut, setelah Setyo menjawab pertanyaan wartawan, apa tuntutan para napi teroris.

“Tuntutan tidak jelas, karena memang asal-usulnya masalah sepele,” kata Setyo.

Setyo mengatakan, peristiwa itu terjadi karena masalah makanan. Setelah ada provokasi, kerusuhan semakin meluas.

“Kemudian ada yang provokasi dan membobol tahanan,” ucap Setyo waktu itu.

Ia pun tak membantah jika salah satu tuntutan napi itu adalah terkait terdakwa kasus terorisme Aman Abdurrahman.

“Kalau dibilang ada hubungan dengan Aman, memang ada tuntutan itu,” ucap Setyo.

Para napi teroris itu ingin bertemu Aman Abdurrahman. Permintaan itu pun sudah dipenuhi.

Lalu, siapa sebenarnya sosok Aman Abdurrahman?