Find Us On Social Media :

Sang Fajar Terbit di Nusantara, Misteri Kemenangan Jepang di Bumi Pertiwi

By Afif Khoirul M, Sabtu, 27 Juli 2024 | 10:30 WIB

Penyebab kemenangan Jepang di Indonesia meski dengan pasukan sedikit.

Strategi Kilat Jepang, Taktik Perang yang Mengejutkan

Selain keunggulan militer, Jepang juga menerapkan strategi perang yang mengejutkan dan efektif. Mereka melancarkan serangan mendadak dan cepat ke berbagai wilayah strategis di Hindia Belanda, seperti Tarakan, Balikpapan, Palembang, dan Jawa.

Serangan-serangan ini membuat pasukan Belanda kewalahan dan tidak mampu memberikan perlawanan yang berarti.

Jepang juga memanfaatkan kelemahan Belanda dalam hal komunikasi dan koordinasi. Pasukan Belanda yang tersebar di berbagai pulau tidak dapat saling membantu dengan cepat dan efektif.

Jepang juga berhasil memutuskan jalur komunikasi antara Hindia Belanda dengan Australia, yang merupakan sekutu penting Belanda.

Baca Juga: Secuil Kisah Terjadinya Pertempuran Medan Area

Faktor Internal: Ketidakpuasan Rakyat dan Perpecahan di Tubuh Belanda

Selain faktor eksternal, kemenangan Jepang juga dipengaruhi oleh faktor internal di Hindia Belanda. Sebagian besar rakyat Indonesia merasa tidak puas dengan penjajahan Belanda yang telah berlangsung selama berabad-abad.

Mereka merasa tertindas, dieksploitasi, dan tidak mendapatkan hak-hak yang sama dengan orang Belanda.

Ketidakpuasan ini dimanfaatkan oleh Jepang untuk mendapatkan dukungan dari rakyat Indonesia. Jepang menjanjikan kemerdekaan bagi Indonesia jika mereka berhasil mengalahkan Belanda.

Janji ini, meskipun tidak sepenuhnya tulus, berhasil membangkitkan semangat nasionalisme rakyat Indonesia dan membuat mereka bersedia membantu Jepang dalam perang melawan Belanda.

Selain itu, terdapat juga perpecahan di tubuh Belanda sendiri. Pemerintah kolonial Belanda di Hindia Belanda tidak mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah Belanda di Eropa yang sedang menghadapi perang melawan Jerman.