Setelah mendapati laporan dari keluarga, Kepolisian Banyuwangi berkoordinasi dengan Polres Kediri Kota.
Dari hasil olah TKP, Polres Kediri Kota menemukan adanya tindak pidana kekerasan.
Dari hasil penyelidikan, polisi menetapkan 4 orang santri sebagai tersangka.
Terkait motifnya, polisi menduga adanya kesalahpahaman antara para pelaku dan korban.
Sementara itu, polisi terus melakukan penyidikan dengan memeriksa sejumlah saksi, baik saksi dari lingkungan ponpes maupun dokter yang menerima jenazah korban saat tiba di Banyuwangi.
Duka sang ibu
Duka mendalam dirasakan oleh Suyanti (38) ketika mendapatkan kabar putranya, Bintang Balqis Maulana (14) tewas dikeroyok seniornya.
Jenazah Bintang dipulangkan ke Banyuwangi.
Saat itu, pihak pondok pesantren menyebut bahwa Bintang meninggal dunia karena terpeleset di kamar mandi.
Namun, keluarga curiga lantaran tubuh Bintang memiliki luka lebam hingga bekas sundutan rokok.
Suyanti membenarkan bahwa anaknya sempat minta untuk dijemput.
Dalam tangkapan layar chat yang dikirimkan, Bintang mengaku ketakutan dan minta tolong.