Bencana Pandemi Covid-19 yang Melanda Dunia di Tahun 2020 Begitu Mencekam, Adakah Hal Positif dari Peristiwa Itu?

Afif Khoirul M

Penulis

Ilustrasi - Pandemi Covid-19 yang melanda dunia di tahun 2020 begitu mencekam, adakah hal positif dari peristiwa itu?

Intisari-online.com - Tahun 2020 adalah tahun yang penuh dengan tantangan dan kesulitan bagi seluruh umat manusia.

Pandemi Covid-19 yang bermula dari Kota Wuhan, Tiongkok, pada akhir 2019, telah menyebar ke hampir seluruh negara di dunia dan menelan jutaan korban jiwa.

Pandemi Covid-19 yang melanda dunia di tahun 2020 begitu mencekam, adakah hal positif dari peristiwa itu?

Virus corona yang menyebabkan penyakit pernapasan akut ini telah melumpuhkan berbagai sektor kehidupan, mulai dari kesehatan, ekonomi, sosial, hingga pendidikan.

Banyak orang yang kehilangan pekerjaan, pendapatan, kesempatan, bahkan keluarga dan teman-teman mereka akibat pandemi ini.

Tidak ada yang menyangka bahwa dunia akan mengalami krisis kesehatan global yang begitu dahsyat dan berkepanjangan.

Namun, di balik segala kesedihan dan penderitaan yang ditimbulkan oleh pandemi Covid-19, ada juga beberapa hal positif yang dapat kita ambil hikmahnya.

Pandemi ini telah membuka mata kita untuk melihat betapa rapuhnya kehidupan manusia dan betapa pentingnya menjaga keseimbangan alam.

Pandemi ini juga telah mendorong kita untuk beradaptasi dengan perubahan dan memanfaatkan teknologi digital sebagai sarana untuk tetap berkomunikasi, belajar, bekerja, dan berkreasi.

Berikut adalah beberapa hal positif yang terjadi akibat pandemi Covid-19, baik yang berhubungan dengan era digital maupun dengan ekologi global.

A. Berhubungan dengan Era Digital

Pandemi Covid-19 telah memaksa kita untuk mengurangi kontak fisik dan menjaga jarak sosial demi mencegah penularan virus.

Hal ini tentu saja berdampak pada berbagai aktivitas yang biasanya dilakukan secara tatap muka, seperti belajar, bekerja, beribadah, berbelanja, hingga bersosialisasi.

Namun, berkat kemajuan teknologi digital, kita masih dapat melakukan banyak hal secara online, melalui internet, komputer, laptop, smartphone, dan berbagai aplikasi yang mendukungnya.

Beberapa hal positif yang berhubungan dengan era digital akibat pandemi Covid-19 adalah:

Baca Juga: Apa yang Menyebabkan Permintaan dan Penawaran Terkait Masker Pada Awal Pandemi Covid-19

1. Pembelajaran Jarak Jauh

Pandemi Covid-19 telah mengubah cara kita belajar, dari yang biasanya dilakukan di sekolah atau kampus, menjadi dilakukan di rumah melalui media online.

Meskipun ada banyak tantangan dan kendala yang dihadapi, seperti ketersediaan fasilitas, koneksi internet, motivasi, dan interaksi, namun pembelajaran jarak jauh juga memiliki beberapa keuntungan, seperti fleksibilitas waktu, hemat biaya transportasi, dan akses yang lebih luas ke berbagai sumber belajar.

Selain itu, pembelajaran jarak jauh juga dapat melatih kemandirian, kedisiplinan, dan kreativitas siswa dan mahasiswa dalam mengikuti proses belajar.

Pembelajaran jarak jauh juga dapat menjadi alternatif atau pelengkap bagi pembelajaran tatap muka di masa depan, terutama untuk mengatasi masalah geografis, demografis, dan kualitas pendidikan.

2. Kerja dari Rumah

Pandemi Covid-19 juga telah mengubah cara kita bekerja, dari yang biasanya dilakukan di kantor atau tempat kerja, menjadi dilakukan di rumah atau tempat lain yang aman dan nyaman.

Kerja dari rumah atau work from home (WFH) adalah salah satu strategi yang diterapkan oleh banyak perusahaan dan organisasi untuk mencegah penyebaran virus di lingkungan kerja.

Kerja dari rumah juga memiliki beberapa keuntungan, seperti fleksibilitas waktu, hemat biaya transportasi, dan keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi.

Selain itu, kerja dari rumah juga dapat meningkatkan produktivitas, efisiensi, dan kesejahteraan karyawan, asalkan didukung oleh manajemen yang baik, komunikasi yang lancar, dan teknologi yang memadai.

3. Perkembangan Industri Kreatif

Pandemi Covid-19 juga telah mendorong perkembangan industri kreatif, yaitu industri yang menghasilkan barang atau jasa yang berbasis pengetahuan, keterampilan, dan kreativitas.

Industri kreatif meliputi berbagai bidang, seperti seni, budaya, media, hiburan, desain, fesyen, kuliner, pariwisata, dan lain-lain.

Pandemi Covid-19 telah membuat banyak pelaku industri kreatif untuk berinovasi dan beradaptasi dengan situasi yang ada, misalnya dengan memanfaatkan media sosial, platform digital, dan e-commerce untuk mempromosikan, menjual, dan menyampaikan produk atau jasa mereka kepada konsumen.

Industri kreatif juga dapat memberikan kontribusi positif bagi perekonomian, sosial, dan budaya masyarakat, terutama di masa krisis seperti ini.

Baca Juga: Ini Arti dan Beda Endemi dengan Pandemi, Terkait Peristiwa Jokowi Umumkan Status Terbaru Covid-19

B. Dalam Hal Ekologi Global

Pandemi Covid-19 juga telah memberikan dampak yang signifikan terhadap lingkungan dan ekologi global.

Pembatasan pergerakan manusia, pengurangan aktivitas industri, transportasi, dan pariwisata, serta penurunan konsumsi energi dan emisi gas rumah kaca, telah menyebabkan perubahan yang terlihat pada kualitas udara, air, tanah, dan keanekaragaman hayati.

Beberapa hal positif yang terjadi dalam hal ekologi global akibat pandemi Covid-19 adalah:

1. Peningkatan Kualitas Udara.

Pandemi Covid-19 telah mengurangi polusi udara di berbagai kota dan negara di dunia, terutama yang disebabkan oleh asap kendaraan bermotor, pabrik, dan pembangkit listrik.

Menurut sebuah studi yang dilakukan oleh para peneliti dari University of East Anglia dan Stanford University, pandemi Covid-19 telah mengurangi emisi gas rumah kaca global sebesar 17 persen pada awal April 2020, dibandingkan dengan rata-rata tahun 2019.

Hal ini setara dengan mengurangi 17 juta ton karbon dioksida (CO2) per hari.

Peningkatan kualitas udara ini dapat memberikan manfaat bagi kesehatan manusia, hewan, dan tumbuhan, serta mengurangi dampak perubahan iklim.

2. Pemulihan Ekosistem Air.

Pandemi Covid-19 juga telah memberikan kesempatan bagi ekosistem air, seperti sungai, danau, laut, dan samudra, untuk pulih dari pencemaran dan eksploitasi yang dilakukan oleh manusia.

Pengurangan aktivitas perikanan, pelayaran, dan pariwisata, telah mengurangi tekanan terhadap sumber daya alam, seperti ikan, terumbu karang, mangrove, dan lain-lain.

Hal ini dapat meningkatkan keseimbangan ekologis, keanekaragaman hayati, dan produktivitas perairan.

Selain itu, pandemi Covid-19 juga telah membuat banyak orang lebih sadar dan peduli terhadap pentingnya menjaga dan melestarikan ekosistem air sebagai sumber kehidupan.

3. Kembalinya Satwa Liar.

Pandemi Covid-19 juga telah membuat banyak satwa liar yang kembali ke habitat asli mereka, atau bahkan mengeksplorasi tempat-tempat baru yang biasanya didominasi oleh manusia.

Hal ini disebabkan oleh pengurangan gangguan, ancaman, dan persaingan dari manusia, serta peningkatan ketersediaan makanan dan ruang hidup bagi satwa liar.

Beberapa contoh yang tercatat adalah kembalinya anjing laut ke pantai Prancis, kembalinya rusa ke jalan-jalan di Jepang, kembalinya kura-kura ke pantai India, dan kembalinya beruang ke taman nasional di Amerika Serikat.

Kembalinya satwa liar ini dapat menunjukkan bahwa alam masih memiliki kemampuan untuk pulih dan beradaptasi, asalkan manusia memberikan ruang dan waktu yang cukup.

Demikianlah,Pandemi Covid-19 yang melanda dunia di tahun 2020 begitu mencekam, adakah hal positif dari peristiwa itu?

Baca Juga: Kepercayaan, Adat, Hukum Lokal, dan Kepempimpinan Lokal, Bagaiman Keempat Pilar ini Saling Menguatkan?

Baca Juga: Apakah Peradaban Membentuk Kepercayaan Untuk Menemukan Tuhan Dalam Kepercayaan Marapu? Atau kah Sebaliknya!

Artikel Terkait