Find Us On Social Media :

Daftar Kerajaan Islam di Sulawesi yang Tercatat Dalam Sejarah Nusantara

By Afif Khoirul M, Senin, 8 Januari 2024 | 14:45 WIB

Ilustrasi - Kerajaan Islam di Sulawesi (Foto: Kerajaan Gowa-Tallo).

Kesultanan Bone

Kesultanan Bone adalah kerajaan yang berlokasi di Sulawesi Selatan yang awalnya beragama animisme.

Kerajaan ini mulai mengenal Islam sejak masa pemerintahan We Tenriputtu pada tahun 1602-1611 M, yang menjadi mualaf setelah bertemu dengan Sultan Alauddin dari Kesultanan Gowa.

Islam baru resmi menjadi agama Kesultanan Bone pada masa pemerintahan La Tenripale pada tahun 1616-1631 M, yang merupakan putra dari We Tenriputtu.

Kesultanan Bone kemudian menjadi salah satu kerajaan Islam terbesar di Sulawesi, yang sering bersaing dengan Kesultanan Gowa-Tallo.

Kesultanan Bone mencapai masa jayanya pada tahun 1667-1669 M, setelah Perang Makassar, yang membuat Kesultanan Gowa-Tallo melemah.

Namun, pada tahun 1905 M, Kesultanan Bone ditaklukkan oleh Belanda dan menjadi bagian dari Hindia Belanda.

Kesultanan Buton

Kesultanan Buton adalah kerajaan yang berlokasi di Pulau Buton, Sulawesi Tenggara, yang awalnya beragama Hindu-Buddha.

Kerajaan ini mulai beralih ke Islam sejak masa pemerintahan Lakilaponto pada tahun 1491-1537 M, yang merupakan raja pertama yang memeluk Islam.

Lakilaponto mendapat pengaruh Islam dari seorang ulama bernama Syaikh Abdul Wahid, yang tinggal di Buton.

Baca Juga: Jalur Rempah Kerajaan Sriwijaya: Penguasa Lautan dan Perdagangan Rempah di Asia Tenggara