Find Us On Social Media :

Sejarah Kerajaan Medang Kamulan, Dari Mataram Kuno hingga Airlangga

By Afif Khoirul M, Jumat, 5 Januari 2024 | 14:15 WIB

Ilustrasi - Sejarah kerajaan Medang Kamulan.

Intisari-online.com - Kerajaan Medang Kamulan adalah salah satu kerajaan Hindu-Buddha yang pernah berdiri di Pulau Jawa.

Sejarah KerajaanMedang Kamulan merupakan kelanjutan dari Kerajaan Mataram Kuno yang berpusat di Jawa Tengah pada abad ke-8, kemudian berpindah ke Jawa Timur pada abad ke-10.

Nama Medang Kamulan berasal dari kata "kamulyaan" atau "kemuliaan", yang menunjukkan bahwa kerajaan ini mengklaim sebagai pewaris dari kejayaan Mataram Kuno.

Pendiri Kerajaan Medang Kamulan adalah Mpu Sindok, seorang pejabat istana yang memiliki kedudukan tinggi di Mataram Kuno.

Ia adalah keturunan dari raja Mpu Sindok dari wangsa Isyana, yang memindahkan ibu kota Mataram Kuno dari Bhumi Mataram (sekarang Yogyakarta) ke Jawa Timur, atau yang dikenal sebagai Medang periode Jawa Timur.

Alasan perpindahan ini masih diperdebatkan, namun ada beberapa faktor yang diduga berpengaruh, seperti faktor politik, bencana alam, ancaman dari kerajaan lain, dan motif keagamaan dan ekonomi.

Mpu Sindok mendirikan istana baru di Tamwlang pada tahun 929 M, dan mengangkat dirinya sebagai raja.

KemudianIa memerintah hingga tahun 947 M, dan digantikan oleh Dharmawangsa raja yang ambisius dan ekspansionis, yang berusaha mempersatukan Pulau Jawa di bawah kekuasaannya.

Ia mengirim utusan ke kerajaan-kerajaan tetangga, seperti Bali, Lombok, Sunda, dan Sriwijaya, untuk mengajak mereka mengakui kekuasaannya.

Namun, usahanya ini menimbulkan permusuhan, terutama dari Sriwijaya, yang merasa terancam oleh ekspansi Medang.

Pada tahun 1006 M, Sriwijaya mengirim pasukan untuk menyerang Medang, dan berhasil menghancurkan ibu kota Patakan.

Baca Juga: Masa Kejayaan Kerajaan Kalingga Merupakaan Kerajaan Terkuat di Jawa Tengah