Find Us On Social Media :

Inilah Latar Belakang Peristiwa Pemberontakan DI/TII Di Jawa Barat

By Moh. Habib Asyhad, Rabu, 6 Desember 2023 | 14:17 WIB

Latar belakang pemberontakan DI/TII di Jawa Barat adalah ketidakpuasan Kartosoewirjo terhadap Perjanjian Renville.

Mereka menganggap perjanjian tersebut tidak melindungi warga Jawa Barat.

Kartosoewirjo lantas mengubah penolakannya dengan membentuk negara Islam yaitu Negara Islam Indonesia (NII) yang dipimpin oleh dirinya sendiri

Dicetusnya NII ini menjadi bentuk protes dari Kartosoewirjo kepada Belanda sekaligus untuk Indonesia yang mereka anggap terlalu lemah

Pengaruh dari Kartosoewirjo pun semakin membesar setelah ia mendirikan angkatan bersenjata untuk NII yang bernama Tentara Islam Indonesia (TII).

Tujuan dari dibentuknya TII sendiri adalah untuk memerangi pasukan TNI agar bisa memisahkan diri dari negara Indonesia.

Pergerakan NII pun semakin berkembang berkat dukungan dari daerah-daerah lain yang juga merasa kecewa terhadap Indonesia.

Hal ini menjadi awal terjadinya pemberontakan DI/TII tidak hanya di Jawa Barat, tetapi juga merambat sampai ke daerah lainnya.

Kartosoewirjo kemudian memproklamasikan hadirnya NII sebagai negara melalui maklumat pemerintah No II/7.

Dalam maklumat disebutkan bahwa 17 Agustus 1945 adalah akhir masa kehidupan Indonesia.

Kartosoewirjo memantapkan keputusannya untuk mengklaim seluruh wilayah Indonesia sebagai kekuasaan dari NII.

NII kemudian menyempurnakan angkatan perangnya untuk dapat menguasai beberapa wilayah agar bergabung dengan NII.

Pasukan ini kemudian diberi nama Darul Islam/Tentara Islam Indonesia (DI/TII).