Find Us On Social Media :

Dilakukan Gembong Warsono Sebelum Wafat, Faktanya Kerokan Bisa Fatal Bagi Orang dengan Kondisi Ini

By Ade S, Minggu, 15 Oktober 2023 | 13:33 WIB

Kerokan bisa berbahaya bagi orang dengan kondisi tertentu. Simak fakta-fakta tentang kerokan dan kisah Gembong Warsono yang meninggal setelah kerokan.

Saat sampai di rumah, Yanuar Prabowo menyebut Gembong Warsono masih dalam keadaan sehat.

"Sehat-sehat aja, kemarin bapak ada acara di Puncak, terus pulang jam 7 (malam), masih segar. Terus ganti baju, masih makan dulu," ujar Yanuar, dilansir dari Wartakota, Sabtu (14/10/2030).

"Masih teleponan juga sama temannya," tambahnya.

Gembong Warsono bahkan sempat potong rambut setelah berbicara dengan rekannya.

"Selesai potong rambut jam 8, jam 9. Setelah itu, ngobrol-ngobrol di depan sama warga sampai jam 11an, terus masuk ke rumah," ucap Yanuar.

Saat masuk ke rumah, Yanuar mengetahui ibunya sempat mendengar Gembong Warsono sendawa terus-menerus.

"Pas di rumah, bapak kaya sendawa terus ibu bilang. Saya waktu itu lagi di luar, ibu lagi ada di rumah, kebangun, nanya ke bapak "kenapa?"," ceritanya.

Gembong Warsono, kata Yanuar, sempat mengeluh sakit dada.

"Kebiasaan bapak, kalau badan enggak enak dikit, pasti kerokan. Minta dikerok sama ibu. Pas dikerok, tahu-tahu bapak kejang," ungkap dia.

"Jatuh, tapi ketangkap sama ibu, bapak di depan, ibu di belakang pas kerok. Ibu teriak enggak ada yang dengar, soalnya udah pagi, ibu suaranya juga enggak kencang," lanjutnya.

Yanuar kemudian menerima telepon dari ibunda tentang kondisi ayahnya.

Baca Juga: Jangan Sampai Cuma Buat Kerokan, Ternyata Uang Receh Ini Justru Bisa Bikin Anda Jadi Kaya Raya, Terungkap Inilah Daftar Uang Koin Indonesia yang Dihargai Selangit